Kejuaraan Tenis dibuka resmi oleh Bupati Dian Rachmat Yanuar dihadiri Penasihat Kapolri Andi Gani Nuwawea, Ketua DPRD Nuzulrachdy, Wakil Bupati Tuti Andriani, Dandim 0615, Wakil Kapolres, Ketua KONI Kuningan, Jajaran SKPD, para Camat dan para atlit.

Bupati di sela pembukaan mengatakan bahwa turnamen tenis Bupati Cup ke 10 kali ini terdiri dari 16 tim dan ada 24 pemain yang berpredikat Peringkat Nasional Berprestasi.

“Semoga melalui olahraga kita dapat mempromosikan potensi wisata yang ada di Kabupaten Kuningan (sport tourism). Bentang alam Kuningan yang indah mudah-mudahan menjadi daya tarik wisatawan,” ujarnya Sabtu 19 Juli 2025.

“Olahraga bukan hanya olah fisik saja tetapi dapat menumbuh kembangkan karakter dengan jiwa sportifitas, fairplay, kerjakeras, serta kerjasama tim. Muda-mudahan Bupati Cup Tenis kali ini dapat melahirkan atlit baru yang berprestasi,“ tuturnya.

Bupati juga mengapresiasi kehadiran Andi Gani Nuwawea yang selalu mensupport giat olahraga di Kabupaten Kuningan.

Sementara itu, Andi Gani berpesan agar para atlit dapat bermain suportif dan menjunjung tinggi fairplay.

“Semoga Bupati Cup dan event olahraga lainnya terus berjalan setiap tahunnya sehingga dapat mengharumkan nama Kabupaten Kuningan agar lebih melesat,“ ucap Andi Gani memberi dukungan semangat.***

Ketua Pelaksana, Ali Akbar disela pembukaan menjelaskan, Gempita Futsal Kemerdekaan ini merupakan turnamen antar pelajar SMP – SMA dan kategori umum.

Turnamen diikuti oleh 47 Tim, terdiri dari kategori SMP diikuti 16 tim, kategori SMA 15 tim, dan Kategori Umum diikuti oleh 16 tim. Turnamen ini akan berlangsung selama 8 hari (15 – 22 Juli 2025) dengan hadiah total Rp 45 juta.

Ali Akbar mengatakan, Turnamen ini bukan hanya ajang untuk bertanding tapi juga sebagai wadah menjalin silaturahmi dan menumbuhkan sportifitas serta membangun karakter generasi muda yang tangguh, sehat dan menjunjung tinggi nilai nilai fairplay.

Sementara itu, Bupati Kuningan Dian RY menyampaikan apresiasi dan dukungan untuk setiap aktivitas yang memberikan kontribusi positif bagi kualitas sumber daya manusia.

Penyiapan Sumber daya manusia (SDM) kata Bupati Dian, tidak hanya bersifat kecerdasan intelektual saja, tapi juga disiapkan kecerdasan spiritual, kecerdasan emosional, dan kecerdasan sosial.***