Wabup saat ditemui dalam kegiatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia membenarkan telah ditemukan puluhan ular di paviliun samping lapang tenis dan kamar yang akan disinggahi.

Menurut dia, pendopo baru yang tak pernah dibersihkan dan kotor itu membuat ular beranak di tempat yang lebih lembab.

“Kalau tak dibersihkan dan tak pernah dibuka tentunya ular kobra akan bersarang di tempat tersebut, karena tempatnya sangat lembab,” ujarnya.

Petugas Damkar pada BPBD Kabupaten Tasikmalaya Iwan Setiawan mengatakan Pendopo baru itu memang tempat sarang ular Kobra hitam atau sering di sebut ular Kobra Jawa.

Langkah tersebut dilakukan karena aset negara tersebut kurang ada perhatian khusus karena terlihat kumuh dan tak terawat.

Hal tersebut disampaikan Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin kepada wartawan di Pendopo baru.

Bupati mengatakan aset negara ini tidak pernah digunakan sejak pemerintahan bupati sebelumnya Ade Sugianto dan dibiarkan tanpa perawatan. Terutama sejak penyerahan pimpinan dari Bupati Uu ke Ade Sugianto hingga mengalami kerusakan dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

“Seperti kolam ikan yang ada di belakang pendopo sudah tidak berfungsi, banyaknya alang-alang serta area taman dekat kolam kurang ada perhatian khusus dan bangunan banyak yang rusak,” ujarnya.