Gelandang serang timnas Amerika Serikat ini memulai musim dengan situasi yang cukup unik.

Ia tak sempat mengikuti pramusim karena membela negaranya di Piala Emas, lalu sempat menepi akibat cedera betis.

Meski begitu, Tillman langsung memberi dampak dengan mencetak dua gol dalam tiga laga Bundesliga, termasuk saat derby melawan Borussia Mönchengladbach yang berakhir imbang.

Menurutnya, Leverkusen masih butuh waktu untuk menemukan ritme permainan terbaik.

BACA JUGA: Presiden Inter: Milan Terpinggirkan, Stadion Baru Jadi Kebutuhan Mendesak

“Gladbach tampil bagus. Kami masih kekurangan beberapa pola dan kombinasi. Itu akan terbentuk lewat pertandingan, latihan, dan rencana permainan. Tentu saja kami ingin hal itu terjadi cepat, tapi terkadang butuh proses,” ungkap Tillman, sebagaimana ditulis Get German Footbal News pada Senin, 22 September 2025.

Saat ditanya mengenai adaptasi dari Eredivisie ke Bundesliga, Tillman menilai transisinya berjalan mulus.

“Sejujurnya, tidak terlalu sulit. Memang tempo di sini lebih cepat, duel lebih keras, tapi saya merasa siap dan mampu mengatasinya,” kataya.

Namun, ia juga mengakui belum sepenuhnya puas dengan kontribusinya.

Ia menyadari bahwa dirinya masih bisa memberikan kontribusi lebih, mengetahui perlu meningkatkan kemampuan, dan yakin hal itu akan terwujud seiring waktu.

“Tidak ada yang perlu dibesar-besarkan. Musim masih panjang dan segalanya bisa berubah. Saya yakin kami akan berkembang,” katanya.

Dengan dua gol dari tiga laga, Tillman menunjukkan potensi besar untuk menjadi pemain kunci Leverkusen di musim 2025/26.-***