Seekor kuda diduga menjadi korban kekerasan oleh kusirnya setelah tampak kelelahan dan enggan menarik penumpang. Kejadian ini memicu perhatian warga dan kelompok peduli hewan, yang menyerukan penegakan hukum serta perbaikan kesejahteraan hewan pekerja.

Kronologi Kejadian

Menurut keterangan saksi mata, Indah, seorang warga setempat, kuda tersebut terlihat kelelahan dengan mulut berbusa, menunjukkan tanda-tanda kelelahan ekstrem.

Kuda itu menolak bergerak saat diminta menarik penumpang. Alih-alih memberikan istirahat, kusir justru bertindak kasar.

“Kudanya diam, enggak mau narik, mungkin karena kecapean. Soalnya mulutnya berbusa. Tapi si mang malah memukuli, mencambuk, dan kuda itu sempat menendang balik. Setelah itu, kusir bawa kuda ke lapangan depan rumah saya, lalu memukulinya lagi pakai tangan dan balok sampai kuda berdarah,” ungkap Indah

Kejadian itu disaksikan oleh sejumlah warga, namun tidak ada yang berani melerai. Indah menambahkan bahwa seorang pria berbaju hitam, diduga teman kusir, juga berada di lokasi, tetapi tidak menghentikan kekerasan tersebut. “Warga sudah teriak-teriak, tapi mereka tidak peduli,” ujarnya.

Setelah melakukan penganiayaan, kusir bersama pria berbaju hitam meninggalkan lokasi menggunakan sepeda motor.

Kuda yang malang itu kemudian ditarik paksa dengan tali dan dipacu dalam keadaan kencang, memperparah kondisinya.