Pada laga terakhir, klub asal Függerstadt itu menelan kekalahan telak 0-6 dari RB Leipzig. Kekalahan ini membuat tim turun ke peringkat ke-15 klasemen dan hanya unggul tiga poin dari zona degradasi.

Direktur olahraga Augsburg, Benjamin Weber, menegaskan bahwa klub akan tetap mempercayai Wagner untuk membenahi situasi.

Ia menyatakan bahwa sang pelatih akan terus didukung sampai berhasil

BACA JUGA: Stuttgart Menang Tipis, Deniz Undav Jadi Pahlawan di Pekan ke-8 Bundesliga.

Menurut data FotMob, Augsburg menjadi tim dengan rata-rata kebobolan tertinggi di liga (2,5 gol per laga) dan jumlah peluang emas terendah (8).

Statistik ini menyoroti kelemahan tim baik dalam lini pertahanan maupun serangan.

Sejauh musim ini, Wagner baru membawa Augsburg meraih dua kemenangan, –masing-masing atas Freiburg di laga pembuka dan Wolfsburg– sementara pertandingan lainnya berakhir mengecewakan.

Dalam upaya membalikkan tren negatif, Augsburg dijadwalkan menghadapi tim Bundesliga 2, Bochum, di ajang DFB Pokal pada pertengahan pekan.

Setelah itu, mereka akan menjamu Borussia Dortmund di WWK Arena pada laga Bundesliga, Jumat malam mendatang.-***

Dalam laga Bundesliga pekan ke-8 melawan Mainz 05, Undav mencetak gol penentu di menit ke-80 yang membawa Stuttgart menang 2-1 pada Minggu malam.

Kemenangan ini menjadi yang keenam bagi Stuttgart musim ini dan membantu mereka tetap bertahan di posisi ketiga klasemen, hanya berada di bawah Bayern Munich dan RB Leipzig.

Meski pertandingan berlangsung cukup monoton, gol Undav di penghujung laga menjadi momen yang menggembirakan bagi para pendukung di Mercedes-Benz Arena.

BACA JUGA: Tensi Memuncak di Bernabeu! Duel Real Madrid vs Barcelona Ricuh

Undav mengaku laga tersebut sangat melelahkan.

“Itu pertandingan yang sulit, kami harus terus berlari sampai kesempatan datang. Saya benar-benar kehabisan tenaga di menit-menit akhir,” ujarnya, seperti ditulis Get German Football pada Senin, 27 Oktober 2025.

Golnya terjadi setelah kiper Alexander Nübel mengirim umpan panjang yang gagal diantisipasi bek Mainz, Stefan Bell.

Undav dengan cepat memanfaatkan kesalahan itu dan mencungkil bola melewati kiper Robin Zentner, yang membuat Nübel mencatat assist keduanya di Bundesliga.

“Awalnya saya ingin menendang di antara kedua kakinya, tapi saya berubah pikiran di detik terakhir. Untung saja berhasil. Tapi gol Chris Führich di babak pertama tetap lebih indah,” katanya.-***

Pria berusia 49 tahun itu kembali ke Bundesliga setelah menjalani 10 bulan sebagai direktur pelaksana di RB Salzburg.

Schröder sebelumnya dikirim ke Salzburg oleh RB Leipzig, empat bulan setelah mantan pejabat VfL Wolfsburg, Marcel Schäfer, diangkat menjadi kepala eksekutif olahraga Leipzig.

Sebelum berkarier di grup Red Bull, Schröder pernah menduduki posisi kepala eksekutif olahraga di Greuther Fürth, Werder Bremen, Mainz, dan Schalke 04.

Lahir di Westphalia, ia awalnya tidak berencana memimpin kantor pusat Leipzig, namun akhirnya mengambil alih jabatan tersebut setelah pemecatan mengejutkan Max Eberl, yang kini menjadi anggota dewan olahraga Bayern München.

BACA JUGA: Marcus Rashford Bersinar di Barcelona, Awal Baru Sang Penyerang Inggris

Gladbach sendiri memfokuskan pencarian direktur olahraga sebelum menunjuk pelatih kepala baru, sesuai dengan struktur manajemen klub yang mengharuskan posisi tersebut terisi terlebih dahulu.

Saat ini, Eugen Polanski masih menjadi pelatih kepala sementara, setelah Roland Virkus memecat Gerardo Seoane pada 15 September lalu.

Virkus kemudian mengundurkan diri pada 30 September, menutup masa pengabdiannya selama lebih dari tiga dekade di klub kota kelahirannya itu.

Borussia tidak merinci durasi kontrak Schröder, namun penunjukan ini diperkirakan akan berdampak finansial karena ia masih memiliki kontrak dengan Salzburg hingga akhir 2028.

“Selain pengalaman luasnya, Rouven Schröder memiliki keahlian dan jaringan yang diperlukan untuk menghadapi tugas besar ini. Kami percaya, bersama tim manajemen, ia akan mampu menghadapi tantangan yang ada dan membawa kesuksesan bagi masa depan olahraga klub,” ujar Direktur Pelaksana sekaligus CEO Borussia, Dr. Stefan Stegemann, dalam pernyataan resmi klub, seperti ditulis Get German Football news pada Selasa, 14 Oktober 2025.-***

Meski awalnya tidak sepenuhnya berjalan sesuai ekspektasi, penyerang berusia 21 tahun itu kini mulai menikmati kariernya di Bundesliga.

Setelah tampil impresif sebagai pemain pengganti dalam tiga laga beruntun di bawah pelatih baru Kasper Hjulmand, Poku kini berhasil mengamankan posisi starter.

Eks pemain AZ Alkmaar tersebut tampil reguler di sisi kiri lini serang Leverkusen, baik di kompetisi Bundesliga maupun Liga Champions.

Performa apiknya turut berbuah hasil, Poku sukses mencetak gol dalam dua pertandingan terakhir Bundesliga.

BACA JUGA: Striker Liverpool Alexander Isak Pulih Total, Siap Bela Swedia di Kualifikasi Piala Dunia

Menurut laporan Transfermarkt, nilai pasar sang pemain muda diperkirakan akan melonjak dari €4 juta menjadi €12 juta pada Oktober ini.

Saat ini, Poku tengah memperkuat timnas Belanda U-21 selama jeda internasional.

Menariknya, meski sudah lama membela Belanda sejak level U-16, Poku sebenarnya lahir di Hamburg, Jerman, dan sempat tinggal selama tujuh tahun pertama hidupnya.

Ia bahkan masih memahami sedikit bahasa Jerman, dan mencetak gol Bundesliga perdananya di kota kelahirannya saat melawan St. Pauli.

Poku mengaku tidak menutup kemungkinan untuk lebih dekat dengan negara tempat klubnya bernaung.

“Itu mungkin saja terjadi, tapi untuk saat ini saya fokus pada Oranje. Saya senang bisa mencetak gol pertama saya di Hamburg. Saya terus bekerja keras setiap hari untuk memberikan yang terbaik bagi Leverkusen dan Jong Oranje” pungkasnya.- ***

Hasil 3-1 atas VfL Wolfsburg pada Sabtu menjadi penantian yang berbuah manis.

Penampilan solid tim membuka harapan baru untuk langkah selanjutnya.

Posisi Wagner pun kini tampak aman dan kemungkinan besar akan tetap terjaga untuk sementara waktu.

Lima perubahan dalam susunan pemain dari kekalahan sebelumnya di markas Heidenheim terbukti efektif, membawa Fuggerstädter meraih kemenangan kandang pertama musim ini.

BACA JUGA: Beppe Marotta: Stadion Baru Jadi Keharusan untuk Masa Depan Inter Milan

Dua pemain anyar di starting XI, Noahkai Banks dan Mert Kömür, langsung memberi dampak instan dengan gol cepat hanya dalam tiga menit.

Kömür bahkan menggandakan keunggulan di menit ke-51, memastikan kemenangan 2-0.

Dalam konferensi pers pra-pertandingan, Wagner menjanjikan perubahan besar dengan gaya bermain yang energik dan penuh semangat.

Seusai laga, ia memuji hampir seluruh pemainnya, terutama Fellhauer, yang tampil gemilang di posisi barunya sebagai gelandang sayap kanan.

“Dia contoh ideal pemain FCA. Kami bahkan harus berbicara dengan bagian keuangan soal bonus fleksibilitas posisinya,” ujar Wagner, seperti ditulis Get German Football 4 Oktober 2025.

Pelatih berusia 37 tahun itu juga mengakui bahwa dirinya sempat mengambil risiko dengan menurunkan pemain muda seperti Banks dan Kömür.

“Untungnya, kedua pemain lokal kami membuktikan diri. Hari ini benar-benar menjadi momen positif bagi tim dan klub,” ujarnya.

Wagner mengaku lega saat peluit akhir berbunyi.

“Saya senang melihat bagaimana kami memulai pertandingan dengan agresif saat menguasai bola. Masalah yang kami alami sebelumnya berhasil kami atasi. Saya minta pemain menikmati pertandingan tanpa tekanan, karena saya yang memikul bebannya,” katanya.

Setelah laga, Wagner sempat menarik perhatian publik dengan gestur tangan aneh di depan suporter. Awalnya ia membentuk tiga jari, –menandakan “tiga poin”– namun kemudian menambahkan jari kelingking tanpa alasan yang jelas.

“Itu bukan hal buruk. Biarlah orang menafsirkan sendiri. Saya justru senang dengan hal-hal seperti itu,” terangnya.- ***

Namun, sejak itu bek muda asal Argentina tersebut belum kembali merumput karena masalah cedera yang dialaminya.

Anselmino pertama kali mengalami kemunduran saat jeda internasional September, tepatnya ketika menjalani latihan sprint.

Situasi itu membuatnya harus menepi dalam dua pertandingan setelah debutnya.

Kini, ia kembali menghadapi hambatan baru pada sesi latihan pemulihan, yang berakibat pada absennya sang pemain dalam dua laga penting Dortmund: menghadapi Athletic Club di Liga Champions pada Rabu dan RB Leipzig di Bundesliga pada Sabtu mendatang.

BACA JUGA: Guirassy Siap Perkuat Borussia Dortmund Hadapi Athletic Club di Liga Champions

Cedera otot yang dialami Anselmino memaksa tim medis untuk memberikan waktu lebih lama baginya agar benar-benar pulih.

Pelatih kepala Dortmund, Niko Kovač, dalam konferensi pers hari Selasa, memastikan bahwa Anselmino tidak akan main dalam pertandingan Eropa tengah pekan ini.

Kondisi tersebut tentu menjadi kabar yang kurang menggembirakan bagi BVB, yang sebenarnya berharap bisa segera memanfaatkan bakat muda tersebut secara konsisten.

Meski demikian, performa Anselmino saat debutnya membuat manajemen klub menaruh minat besar pada masa depannya.

Dortmund dikabarkan tengah menimbang opsi untuk mempermanenkan jasanya setelah masa pinjaman berakhir.

Pasalnya, tidak ada klausul pembelian dalam kesepakatan awal.

Skenarionya bisa menyerupai kasus Carney Chukwuemeka, di mana sang pemain lebih dulu kembali ke klub induk sebelum Dortmund menegosiasikan biaya transfer permanen.-***

Gelandang serang timnas Amerika Serikat ini memulai musim dengan situasi yang cukup unik.

Ia tak sempat mengikuti pramusim karena membela negaranya di Piala Emas, lalu sempat menepi akibat cedera betis.

Meski begitu, Tillman langsung memberi dampak dengan mencetak dua gol dalam tiga laga Bundesliga, termasuk saat derby melawan Borussia Mönchengladbach yang berakhir imbang.

Menurutnya, Leverkusen masih butuh waktu untuk menemukan ritme permainan terbaik.

BACA JUGA: Presiden Inter: Milan Terpinggirkan, Stadion Baru Jadi Kebutuhan Mendesak

“Gladbach tampil bagus. Kami masih kekurangan beberapa pola dan kombinasi. Itu akan terbentuk lewat pertandingan, latihan, dan rencana permainan. Tentu saja kami ingin hal itu terjadi cepat, tapi terkadang butuh proses,” ungkap Tillman, sebagaimana ditulis Get German Footbal News pada Senin, 22 September 2025.

Saat ditanya mengenai adaptasi dari Eredivisie ke Bundesliga, Tillman menilai transisinya berjalan mulus.

“Sejujurnya, tidak terlalu sulit. Memang tempo di sini lebih cepat, duel lebih keras, tapi saya merasa siap dan mampu mengatasinya,” kataya.

Namun, ia juga mengakui belum sepenuhnya puas dengan kontribusinya.

Ia menyadari bahwa dirinya masih bisa memberikan kontribusi lebih, mengetahui perlu meningkatkan kemampuan, dan yakin hal itu akan terwujud seiring waktu.

“Tidak ada yang perlu dibesar-besarkan. Musim masih panjang dan segalanya bisa berubah. Saya yakin kami akan berkembang,” katanya.

Dengan dua gol dari tiga laga, Tillman menunjukkan potensi besar untuk menjadi pemain kunci Leverkusen di musim 2025/26.-***

Kemenangan ini menjadi pelipur lara bagi Borussia Dortmund setelah mengalami dua kekalahan beruntun di kompetisi domestik, seperti yang tercatat dalam laporan resmi Bundesliga.

Borussia Dortmund mengamankan tiga poin berkat dua gol dari Maximilian Beier dan satu gol Emre Can, sementara Mainz hanya mampu membalas lewat gol Paul Nebel.

Hasil ini membawa Dortmund naik ke peringkat ke-10 klasemen sementara dengan koleksi 38 poin dari 27 laga. Sementara itu, Mainz tetap bertahan di posisi keempat dengan 45 poin.

Dari segi statistik, Dortmund lebih banyak menciptakan peluang dengan 18 tembakan, tujuh di antaranya mengarah tepat ke gawang. Namun, Mainz unggul dalam penguasaan bola dengan persentase 56 persen.

Di pertandingan lainnya, Union Berlin juga meraih kemenangan penting setelah menundukkan SC Freiburg 2-1 di Stadion Europa-Park, Minggu malam.

Union Berlin membalikkan keadaan lewat gol Rani Khedira dan Andrej Ilic setelah Freiburg sempat unggul lebih dulu melalui Lucas Holer.

Berkat kemenangan ini, Union Berlin naik ke peringkat ke-13 dengan 30 poin dari 27 pertandingan, unggul delapan angka dari zona degradasi. Freiburg sendiri tetap bertahan di peringkat ketujuh dengan 42 poin, terpaut tiga angka dari posisi empat besar.

Dari segi permainan, Union Berlin lebih efisien dalam menciptakan peluang dengan 10 tembakan, enam di antaranya tepat sasaran. Sebaliknya, Freiburg lebih dominan dalam penguasaan bola dengan 73 persen.

Hasil Lengkap Bundesliga Pekan ke-27

• Bayer Leverkusen 3 – 1 VfL Bochum
• Bayern Muenchen 3 – 2 FC St. Pauli
• Monchengladbach 1 – 0 RB Leipzig
• Wolfsburg 0 – 1 Heidenheim
• Holstein Kiel 0 – 3 Werder Bremen
• Hoffenheim 1 – 1 Augsburg
• Eintracht Frankfurt 1 – 0 VfB Stuttgart
• SC Freiburg 1 – 2 Union Berlin
• Borussia Dortmund 3 – 1 Mainz.(*)