Hari itu juga Tempo secara resmi melaporkan berbagai peristiwa diatas ke Mabes Polri dengan disertai bukti pendukungnya, namun sayangnya memang hingga hari ini tampaknya belum ada tanda-tanda titik terang dari Laporan itu membuahkan hasil. Bahkan Ironisnya malamnya terjadi Teror lain berbentuk peretasan Nomor WhatsApp (WA) yang digunakan oleh salahsatu keluarga FCR / Cica, yakni Ibunya yang dibajak oleh Oknum yang tidak bertanggungjawab dan sempat ketika ditanya identitasnya oleh Anggota keluarganya mengatakan “… Kalau mau tahu, keluar dari Rumah !…”
Teror semakin parah ketika seminggu lalu, Sabtu pagi 22/03/25, Tempo kembali menerima Dus yang kali ini dilempar oleh 2 (dua) orang pengendara motor dan sempat ditemukan sekitar jam 08.00 WIB oleh Petugas Kebersihan terlebih dahulu (karena dikira Paket Lebaran yang “tercecer”). Box kali ini tidak menggunakan Stirofoam namun hanya berupa Dus kotak biasa namun uniknya dibungkus dengan Kertas Kado bermotif Bunga Mawar Merah. Setelah dibuka, Box itu berisi 6 (enam) ekor Tikus Got tanpa nDhas dalam kondisi agak basah dan menjijikkan. Teror masih berlanjut dengan pesan-pesan lanjutan ke IG resmi Tempo yang mendoxing FCR / Cica dengan publikasi data-data personalnya.
Bila melihat cara-cara Teror -menggunakan binatang- seperti diatas, bahkan dimutilasi atau ada bagian tubuh tertentu dipotong, mungkin terinspirasi dengan praktik ilmu hitam, Voodoo, Santería, Sante Muerte, Brujería, Candomblé, dsb yang dikenal di Amerika Selatan, Kuba, Karibia, Brasil, Venezuela dan Haiti. Dalam kepercayaan mereka praktik ini digunakan untuk mengancam dengan meletakkan bangkai hewan di depan rumah atau tempat kerja. Simbol lain yang sering dipakai adalah kepala ayam hitam, darah ditumpahkan di pintu, atau Kepala hewan digunakan sebagai ancaman mafia atau geng, misalnya kepala anjing atau ayam dilempar ke rumah seseorang sebagai peringatan. Visualisasi Teror ini pernah diangkat dalam Film “James Bond 007” yang berjudul “Live and Letter Die” dibintangi oleh Roger Moore sekitar setengah. Abad silam, tepatnya 53 tahun lalu (1973).