Direktur Utama PT PBB, Glenn Sugita, mengungkapkan bahwa pihak swasta, termasuk dari negara seperti Jerman atau Swedia, telah menunjukkan minat untuk berkolaborasi, meskipun detailnya masih dirahasiakan.
Wakil Walikota Bandung, M Farhan menegaskan komitmen untuk mengembangkan GBLA sebagai pusat olahraga dan hiburan yang mendukung Persib sekaligus memberi manfaat bagi masyarakat. Salah satu langkah yang dipertimbangkan adalah pembangunan akses jalan baru dan pintu tol khusus di KM 149 Tol Purbaleunyi, yang awalnya direncanakan sejak pembangunan stadion.
- Rekam Jejak Impresif Vincenzo Italiano! Minim Sorotan, Maksimal Prestasi
- Operasi Lilin Pengamanan Nataru di Kuningan Melibatkan 584 Personil
- Henrikh Mkhitaryan Akui Inter Gagal Manfaatkan Peluang
- Ratusan Santri di Cimanggung Kab. Sumedang Keracunan Makanan, Ini Kronoliginya
- Minum Teh Setelah Makan Daging Bisa Picu Anemia, Benarkah?
Fasilitas tambahan seperti mushola, toilet sebanyak 766 unit, dan sistem drainase yang lebih baik juga akan disempurnakan untuk mencerminkan standar Eropa. Bahkan, ada rencana kerja sama dengan pemerintah Inggris untuk pengelolaan lebih profesional, yang diungkapkan Wali Kota Yana Mulyana dalam pertemuan dengan Duta Besar Inggris Owen Jenkins beberapa waktu lalu.
Jika berhasil, GBLA tidak hanya akan menjadi kebanggaan warga Jawa Barat, tetapi juga landmark olahraga yang mampu menarik wisatawan dan investor internasional. Penantian untuk melihat wajah baru GBLA kini tinggal menunggu realisasi konkret dari rencana ambisius ini. Semoga sinergi antara Persib, Pemkot, dan pihak swasta dapat membawa GBLA ke level baru, setara dengan stadion-stadion ternama di Eropa!
















