TERASJABAR.ID – Kepedihan mendalam masih menyelimuti Aceh dan sejumlah wilayah di Sumatera akibat bencana banjir dan longsor. Ribuan warga kehilangan keluarga tercinta, ratusan orang masih dalam proses pencarian, sementara hampir satu juta jiwa terpaksa mengungsi dan bertahan dalam kondisi serba terbatas.
Di tengah situasi darurat tersebut, pemenuhan kebutuhan dasar seperti pangan, air bersih, layanan kesehatan, hingga pakaian layak menjadi kebutuhan yang sangat mendesak. Menjawab kondisi ini, EIGER Adventure menunjukkan kepeduliannya dengan menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa sekitar 5 ton pakaian baru melalui program EIGER Share.
Bantuan tersebut terdiri dari lebih dari 19.000 potong pakaian berupa jaket, kaos, kemeja, hingga tas. Selain itu, ribuan paket sembako juga turut disalurkan melalui kolaborasi dengan berbagai mitra kemanusiaan. Tahap pertama bantuan telah diberangkatkan sejak awal Desember melalui Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, menuju wilayah terdampak di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara.
Proses distribusi dilakukan dengan melibatkan jaringan relawan serta mitra di lapangan guna memastikan bantuan diterima secara tepat sasaran oleh para penyintas.
Direktur PT Eigerindo Multi Produk Industri yang mewakili EIGER Adventure, Imanuel Wirajaya, menegaskan bahwa keterlibatan EIGER Adventure dalam penanganan bencana berangkat dari nilai empati dan tanggung jawab sebagai brand lokal Indonesia.
“Di tengah situasi bencana, yang paling dibutuhkan adalah kehadiran dan empati. Melalui EIGER Share, kami berupaya memastikan bahwa bantuan yang kami salurkan bukan sekadar barang, tetapi juga pesan bahwa para penyintas tidak sendiri. Ini adalah bagian dari tanggung jawab kami sebagai brand yang tumbuh bersama masyarakat Indonesia,” ujar Imanuel.
Penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan EIGER Adventure—yang terdiri dari PT Eigerindo Multi Produk Industri, PT Karunia Integrasi Niaga Dinamis, dan PT Eiger Ekowisata Nusantara—untuk selalu hadir di tengah masyarakat, terutama pada saat-saat paling sulit. Semangat “Do Good, Do Better” menjadi landasan agar kepedulian diwujudkan melalui aksi nyata yang berdampak.
Dalam pelaksanaannya, EIGER Adventure berkolaborasi dengan berbagai pihak lintas sektor, mulai dari komunitas, organisasi lingkungan, hingga sektor swasta, seperti WWF, National Geographic, Atjeh Connection, Kitabisa, BenihBaik, dan Gerakan Anak Negeri. Kolaborasi juga melibatkan unsur pemerintahan, antara lain Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Kemenko PM), Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Sebagai brand yang telah tumbuh selama 36 tahun dari kecintaan terhadap alam dan petualangan, EIGER Adventure meyakini bahwa kepedulian terhadap lingkungan tidak dapat dipisahkan dari kepedulian terhadap manusia.
“Sebagai brand yang tumbuh dari kecintaan pada alam, kami memahami pentingnya keselarasan antara alam dan manusia yang hidup di atasnya. Karena itu, kepedulian terhadap sesama adalah bagian yang tidak terpisahkan dari cara kami memaknai hubungan manusia dengan alam,” tambah Imanuel.
EIGER Adventure berharap bantuan ini dapat menghadirkan kehangatan, harapan, serta dukungan moral bagi para penyintas, sekaligus keselamatan bagi para relawan yang berada di garis depan. Lebih jauh, langkah ini diharapkan dapat menginspirasi berbagai pihak untuk turut berkontribusi, sekecil apa pun bentuknya, demi mempercepat proses pemulihan Aceh dan Sumatra.












