Mengapa Kemenangan atas Jepang Penting?
Meski tidak memengaruhi kelolosan di Kualifikasi Piala Dunia 2026, kemenangan atas Jepang memiliki dampak besar bagi Timnas Indonesia:
- Meningkatkan Peringkat FIFA: Lonjakan hingga peringkat 110 akan memperkuat posisi Indonesia di antara tim-tim Asia Tenggara, bahkan berpotensi menyalip Vietnam, rival utama di kawasan ASEAN.
- Membangun Kepercayaan Diri: Mengalahkan tim sekelas Jepang, yang memiliki pemain bintang seperti Wataru Endo dan Takefusa Kubo, akan menjadi modal psikologis penting menjelang putaran keempat pada Oktober 2025.
- Dukungan Publik: Dengan sekitar 3.000 suporter Indonesia yang hadir di Osaka, kemenangan dapat memicu semangat baru di kalangan penggemar sepak bola tanah air, terutama setelah kesuksesan di laga melawan China.
Tantangan Melawan Jepang
Jepang, yang sudah lolos ke Piala Dunia 2026 dengan rekor 20 poin di Grup C, tetap menjadi lawan yang sulit. Dalam pertemuan sebelumnya di putaran ketiga (15 November 2024), Indonesia kalah 0-4 di Gelora Bung Karno Stadium. Namun, performa terkini Skuad Garuda menunjukkan peningkatan, terutama dengan kontribusi pemain seperti Marselino Ferdinan, Thom Haye, dan kiper Maarten Paes. Pelatih Patrick Kluivart juga menegaskan bahwa timnya akan bermain lepas tanpa tekanan, dengan strategi bertahan solid dan serangan balik cepat.
Faktor Penentu Peringkat FIFA
Sistem peringkat FIFA mempertimbangkan beberapa faktor, termasuk:
- Kekuatan Lawan: Jepang (peringkat 15) adalah tim dengan ranking jauh lebih tinggi, sehingga kemenangan akan memberikan poin besar.
- Jenis Pertandingan: Laga kualifikasi Piala Dunia memiliki bobot lebih tinggi dibandingkan laga persahabatan.
- Hasil Tim Lain: Peringkat akhir Indonesia juga dipengaruhi oleh hasil pertandingan tim lain di periode FIFA Matchday yang sama.
Beberapa diskusi di media sosial memperkirakan kemenangan atas Jepang bahkan bisa membawa Indonesia ke kisaran peringkat 104–111, tergantung pada skor dan performa tim lain. Misalnya, kemenangan telak 3-0 berpotensi menambah hingga 47 poin, membawa Indonesia ke peringkat 104 dengan total sekitar 1.205 poin. Namun, perkiraan ini bersifat spekulatif dan bergantung pada hasil resmi FIFA.