TERASJABAR.ID – Pihak penyelenggara Liga 1 Indonesia, PT Liga Indonesia Baru (LIB), memberikan tanggapan terhadap usulan dari Semen Padang yang menginginkan keterlibatan wasit asing dalam laga-laga penting Liga 1. Manajemen klub asal Sumatera Barat tersebut sebelumnya mengunjungi kantor PT LIB di Jakarta untuk menyampaikan langsung aspirasi mereka terkait kualitas kepemimpinan pertandingan.
Menanggapi hal ini, Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, menyampaikan bahwa pihaknya terbuka terhadap masukan tersebut. Ia menjelaskan bahwa sejak awal, Ketua Umum PSSI telah memberikan arahan agar pertandingan-pertandingan penting, terutama di pekan-pekan penentu, dipimpin oleh wasit yang memiliki kompetensi tinggi, termasuk kemungkinan menghadirkan wasit dari luar negeri.
PT LIB mengaku telah melakukan koordinasi untuk memastikan laga-laga yang berpengaruh besar terhadap perebutan gelar juara maupun penentuan degradasi dipimpin oleh perangkat pertandingan yang berkualitas. Ferry juga menambahkan bahwa sejak kepemimpinan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, tata kelola Liga 1 telah mengalami kemajuan signifikan dengan penerapan standar profesional sesuai regulasi FIFA, yang akan terus dijaga hingga musim berakhir.
Saran dari Semen Padang khususnya ditujukan untuk laga-laga yang melibatkan tim-tim yang masih terancam degradasi. Berdasarkan laporan klub, saat ini terdapat enam tim yang masih berpeluang turun ke Liga 2, yakni PSS Sleman, Semen Padang, PSIS Semarang, Madura United, Barito Putera, dan Persis Solo.
Saat ini Liga 1 telah memasuki pekan ke-30, menyisakan empat pekan lagi sebelum musim ditutup. Persaingan memperebutkan gelar juara juga masih terbuka, dengan Persib Bandung memimpin klasemen sementara dengan 61 poin. Mereka dibayangi oleh Dewa United di posisi kedua dengan 53 poin, serta Persebaya Surabaya di tempat ketiga dengan 52 poin.
Di sisi lain, ketatnya persaingan di papan bawah menambah tensi pertandingan yang tersisa, dengan setiap poin menjadi krusial dalam menentukan siapa yang akan bertahan dan siapa yang harus terdegradasi ke kasta kedua musim depan.(*)