Kronologi
Kronologi kejadian bermula ketika sekelompok anggota geng motor diduga menyerang korban di depan sebuah minimarket di Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, pada malam hari setelah waktu berbuka puasa.
Aksi kekerasan yang terekam dalam video viral menunjukkan korban dikeroyok secara brutal dengan senjata tajam, meninggalkan luka serius hingga RS menghembuskan nafas terakhir sebelum sempat mendapat pertolongan medis.
- Menaker: 24.457 Lulusan Perguruan Tinggi Lolos Program Magang Nasional Batch III
- BPS Catat Jumlah Pekerja Ekonomi Kreatif Mencapai 27,4 Juta Orang
- IHSG Ditutup Melemah 9,12 Poin ke Posisi 8.677,35 Rabu 17 Desember 2025, Ini Pemicunya
- Perkuat Referensi Wisata Bahari, Menpar Luncurkan Buku Wonderful Indonesia Diving Directory
- Barcelona Tak Perpanjang Kontrak, Lewandowski Dilirik Inter Miami
Polresta Bandung, yang dipimpin Kapolresta Kombes Pol Aldi Subartono, langsung bergerak cepat dan berhasil mengamankan pelaku pertama berinisial DK dalam waktu kurang dari tiga jam setelah kejadian. Namun, pelaku lain melarikan diri, termasuk yang kini ditangkap di Garut.
Kasus ini telah memicu diskusi publik tentang keberadaan geng motor di Jawa Barat, terutama setelah Brigez, organisasi yang dikaitkan dengan insiden serupa, kembali menjadi sorotan. Meskipun Brigez telah bertransformasi menjadi ormas dan mengklaim fokus pada kegiatan sosial, keterlibatan oknum anggotanya dalam aksi kekerasan seperti ini memunculkan pertanyaan tentang pengawasan internal organisasi tersebut.
















