Upaya Sogok Lewat Anggota DPRD Gagal, Pemerkosa Siswi SMP: Saya Beli Pak, Tidak Maksa

Upaya Sogok Lewat Anggota DPRD Gagal, Pemerkosa Siswi SMP: Saya Beli Pak, Tidak Maksa
Tribunnewsmaker
Editor: Malda Hot News —Sabtu, 16 Mei 2020 10:55 WIB

Terasjabar.id - Aparat kepolisian akhirnya mengamankan pria yang memperkosa siswi SMP di Gresik berinisial MD.

Pelaku pemerkosa yang berinisial SG (50) ini telah menyetubuhi MD hingga hamil.

Kini MD diketahui sedang mengandung tujuh bulan.

SG sendiri merupakan tetangga MD.

Hamil tujuh bulan akibat perbuatan biadab tetangganya, MD kini mengalami trauma.

Ia diperkosa dan diancam oleh pelaku berinisial SG tersebut.

Bahkan beredar kabar kalau SG meminta bantuan anggota DPRD Gresik untuk membujuk keluarga korban agar tak melaporkannya ke polisi.

Anggota DPRD Gresik tersebut menawarkan uang sebesar Rp 500 juta hingga 1 miliar pada keluarga MD asal mereka bersedia mencabut laporan.


Keluarga MD tak mau menerima tawaran tersebut dan tetap melanjutkannya ke proses hukum.

Kini setelah diamankan oleh polisi, SG justru membuat pengakuan yang bikin geram.

Di hadapan polisi pada Jumat (15/5/2020), SG yang sudah berstatus tersangka itu mengaku sudah 10 kali berhubungan badan dengan korban.

Menurut pengakuan pria yang mengenakan pakaian kemeja hitam itu, perbuatan bejatnya dilakukan sejak tahun 2019 hingga korban dikabarkan hamil.

"Total sepuluh kali sejak 2019," kata SG di Mapolres Gresik.

SG berkilah, jika dirinya tidak memaksa korban untuk melayani nafsu bejatnya.

Padahal, korban mengaku diancam oleh pelaku jika tak mau melayani untuk berhubungan badan.

Menurut SG, setiap kali berhubungan badan dengan korban, dirinya selalu memberikan uang.

"Saya kasih uang, saya bayar pak dengan uang. Beli itu pak. Saya beli bukan maksa, enggak ada suka sama suka," ujar SG saat ditanyai Kapolres Gresik, AKBP Kusworo Wibowo, Jumat (15/5/2020) seperti dikutip dari Surya.co.id.

Pebuatan biadab SG paling sering dilakukan di rumahnya.

Namun, sesekali juga dilakukan di sawah dekat kandang ayam.

Akibat dari pemerkosaan itu, korban MD yang masih duduk di bangku SMP mengalami trauma. Korban hamil 7 bulan.

"Saya mengaku menyesal, nyesel banget," tutupnya.

Keluarga Tolak Sogokan Rp 1 Miliar

Tersangka SG sempat berusaha memberikan sogokan kepada keluarga korban agar kasus hukumnya berakhir damai dan tak dilanjutkan.

Tak tanggung, jumlah uang yang tawarkan SG melalui kerabatanya yakni anggota DPRD Gresik NH mencapai Rp 1 Miliar.

Pengakuan pilu ibu siswi SMP Gresik yang ikhlas cucunya lahir tanpa bapak. Dia menolak Sogokan Rp 1 miliar dari anggota DPRD Gresik dan minta terduga pelaku SG ditangkap polisi.
Pengakuan pilu ibu siswi SMP Gresik yang ikhlas cucunya lahir tanpa bapak. Dia menolak Sogokan Rp 1 miliar dari anggota DPRD Gresik dan minta terduga pelaku SG ditangkap polisi. (Kolase SURYA.co.id/Willy Abraham)

Ibu korban IS (inisial), mengakui usai kehamilan putrinya terbongkar, dia sekeluarga mendapat ajakan damai dari terlapor mulai dari kandungan korban akan digugurkan, kemudian ditawari uang.

Bahkan NH, yang notabene anggota dewan dari dapil Benjeng mencoba menawarkan uang sebesar Rp 500 juta sampai Rp 1 miliar agar kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan dan dicabut laporan di kepolisian.

"Jelas saya tolak semua. Manusia macam apa itu. Saya minta polisi segera menangkap dan menghukum seberat-beratnya," pungkas IS.

Menurut wanita 49 tahun ini, apa yang menimpa anaknya itu diluar nalar.

Karena MD dan terlapor SG masih memiliki ikatan saudara.

Perasaannya seperti disambar petir di siang bolong saat MD mengaku bahwa dihamili SG dan telah melakukan hubungan badan sejak maret 2019.

Salah satunya dilakukan di sebuah kandang ayam yang berada di pinggir jalan.

Saat ini putri bungsunya hanya bisa menjaga kondisi dan mempersiapkan proses persalinan yang akan berlangsung kurang dari dua bulan lagi.

"Saya ingin SG ditangkap dan ditahan. Upaya damai saya tolak semua. Tidak apa-apa anak saya lahir tanpa bapak. Biar saya urus sendiri," kata IS dengan nada kesal.

Polisi Tak Akan Panggil Anggota Dewan Penyogok

Siswi SMP di Gresik diperkosa pria berusia 50 tahun hingga hamil. Anggota DPRD ini diduga beri uang sogokan agar laporan dicabut.
Siswi SMP di Gresik diperkosa pria berusia 50 tahun hingga hamil. Anggota DPRD ini diduga beri uang sogokan agar laporan dicabut. (Istimewa via TribunnewsBogor.com)

Di bagian lain, anggota DPRD Gresik, NH yang menawarkan uang Rp 1 miliar kepada korban agar kasus pencabulan berakhir damai tidak masuk dalam rangkaian pemeriksaan.

Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik Ipda Joko Suprianto masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi atas laporan tersebut.

Terlapor SG pelaku pencabulan MD akan dipanggil pekan ini.

Sedangkan, NH belum akan dilakukan pemanggilan.

"Saat ini masih belum ada keterkaitannya mas," ujarnya kepada Surya, Rabu (13/5/2020).

Penderitaan Korban

Diberitakan sebelumnya, MD dipaksa berzina selama 1 tahun termasuk di kandang ayam oleh tetangganya. 

Kepada wartawan surya.co.id, bocah polos ini mengaku tak kuasa melawan SG (inisial), pria berusia 50 tahun yang memaksanya berzina enam kali selama kurun waktu Maret 2019 hingga April 2020. 

Saat ditemui di kediamannya mengaku dalam posisi sulit.

Dilematis, karena terduga pelaku SG selalu mengancamnya.

"Selalu mengancam ibu saya akan dibunuh kalau menolak," kata siswi SMP itu, Jumat (1/5/2020).

MD tidak bisa menolak, karena rasa takutnya kehilangan ibunya IS (49) lebih besar.

Sebab, cita-citanya rajin bersekolah untuk membahagiakan ibunya yang merupakan satu-satunya orang tua yang tersisa.

Kedua kakaknya bekerja untuk membantu mewujudkan cita-citanya sebagai dokter.

Kakak pertama bekerja di bengkel, kakak keduanya bekerja sebagai penjaga warung.

Sedangkan ibunya hanya seorang ibu rumah tangga.

Oleh sebab itu, dia bertahan menutupi aksi bejat selama ini hingga berbadan dua dengan usia kandungan 7 bulan.

Bahkan, saat akan berangkat ke sekolah, MD melihat SG menatapnya dengan tatapan tajam di depan gapura desa.

SG memintanya untuk tutup mulut dengan diberi uang Rp 100 ribu kadang Rp 50 ribu.

Saat akan melampiaskan nafsunya, dia juga diberi obat berbentuk pil yang disebut sebagai obat anti hamil.

Saking takutnya sang ibu dibunuh, MD memilih bertahan bahkan saat usia kandungan tiga bulan. (Tribunnewsmaker.com/*)



Hamil Pemerkosaan SMP


Loading...