Warga KBB Diminta Tak Khawatir Dengan Adanya Peredaran Daging Babi di Pasar Seperti yang Pernah Terjadi di Daerah Kabupaten Bandung
Terasjabar.id - Warga Kabupaten Bandung Barat (KBB) diminta tidak khawatir dengan adanya peredaran daging babi di pasar seperti yang pernah terjadi di daerah Kabupaten Bandung, beberapa waktu lalu.
Pasalnya, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) KBB bakal lebih intensif melakukan pengecekan ke semua pasar untuk mencegah peredaran daging babi tersebut.
Kepala Disperindag KBB, Ricky Riyadi mengatakan, warga harus tetap tenang dan belanja seperti biasa karena pihaknya bersama Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) KBB bakal maksimal melakukan pengawasan dan pengecekan di pasar.
"Intinya warga jangan khawatir lah. Mudah-mudah kejadian di Kabupaten Bandung tidak terjadi di KBB, kami pastikan sejauh ini tidak ada yang seperti itu," ujarnya saat dihubungi, Rabu (13/5/2020).
Pihaknya juga terus berupaya mencegah peredaran daging babi di setiap pasar yang ada di KBB dengan cara melakukan pengecekan sebelum daging sapi didistribusikan ke setiap pedagang di pasar.
"Insya Allah kami akan berupaya maksimal melakukan pencegahan supaya tidak ada peredaran daging babi seperti di Kabupaten Bandung," kata Ricky.
Pihaknya memastikan hingga saat ini, bahkan dari tahun-tahun sebelumnya, belum ditemukan peredaran daging babi di setiap pasar yang ada di KBB.
Atas hal tersebut, warga KBB tidak perlu khawatir saat belanja daging sapi di pasar karena semua kios pasti aman dari peredaran daging babi tersebut.
"Disnakan juga rutin mengecek daging di pasar, jadi semuanya pasti aman, dan jangan sampai terjadi," ucapnya.
Disadur dari Tribunjabar.id