Minta THR ke Pengusaha, Ormas di Bekasi Catut Nama Polisi

Minta THR ke Pengusaha, Ormas di Bekasi Catut Nama Polisi
ilustrasi. ©2013 merdeka.com/muhammad luthfi rahman
Editor: Admin Hot News —Selasa, 12 Mei 2020 17:05 WIB

Terasjabar.id –  Kepolisian Sektor Bekasi Timur, Kota Bekasi menegur sebuah organisasi masyarakat (ormas) karena meminta tunjangan hari raya (THR) kepada pengusaha dengan mencatut nama polisi dan sejumlah pejabat.

"Sudah tak panggil, apalagi pakai tembusan saya, tembusan ke Kapolsek segala macam," kata Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Sutoyo ketika dihubungi wartawan, Selasa (12/5).

Dalam surat yang beredar, ormas tersebut meminta THR kepada pengusaha demi kesejahteraan anggotanya yang berdomisili di wilayah Bekasi Timur. Di akhir surat ada tembusan Camat Bekasi Timur, Kapolsek Bekasi Timur hingga Danramil Bekasi Timur.

"Tak suruh narik lagi, dan bikin surat pernyataan tidak akan mengulangi lagi dan memohon maaf karena memasukkan nama-nama pejabat tembusan tidak izin," kata dia.

Dia mengatakan, polisi tak bisa melarang ormas meminta THR kepada pengusaha dengan catatan tidak melakukan pemerasan. Namun, ia menyayangkan permohonan permintaan THR dalam kondisi pandemi virus corona.

"Situasi dan perekonomian begini kan kasihan, tidak harus dilakukan, (apalagi) membuat tembusan ke pejabat, kalau orang enggak ngerti kan dikiranya itu format yang betul aja," ucap dia. 



(Merdeka.com)

Minta THR ke Pengusaha Ormas di Bekasi Catut Nama Polisi


Loading...