Pemkot Denpasar Mengimbau Masyarakat Untuk Tidak Lengah Terhadap Penyebaran Penyakit DBD Terlebih Saat ini Sedang Pandemi Virus Corona

Terasjabar.id - Pemerintah Kota Denpasar, Bali, mengimbau masyarakat untuk tidak lengah terhadap penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD). Terlebih saat ini sedang pandemi virus corona atau Covid-19.

Kepala Bidang Bina Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Denpasar, dr. Ida Bagus Gede Eka Putra mengatakan, penyakit demam berdarah merupakan infeksi yang disebabkan oleh virus dengue dan berbahaya.

"Walaupun saat ini sedang masa pencegahan dan penanganan Covid-19, kita juga wajib mewaspadai penyakit DBD yang biasanya terjadi saat musim hujan," kata Eka Putra, Minggu (19/4/2020).

Lebih lanjut Eka Putra mengatakan, guna mengurangi adanya kasus DBD di Kota Denpasar, maka masyarakat di imbau untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Hal ini dapat dilaksanakan dengan pemantauan jentik nyamuk secara berkala dan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara mandiri.

"Dengan melaksanakan gerakan 3M Plus, yakni menguras, menutup, menyingkirkan atau mendaur ulang, dan menaburkan bubuk larvasida (bubuk abate) pada tempat penampungan air yang sulit dbersihkan," kata dia.

Hal ini dapat dilaksanakan secara rutin minimal seminggu sekali secara mandiri, sedangkan untuk penyemprotan massal (fogging massal) dilaksanakan oleh pemerintah desa dan kelurahan.

Eka Putra berharap masyarakat juga secara aktif untuk menjaga kebersihan lingkungan serta menghindari adanya genangan air di rumah ataupun wilayah sekitar rumah. Sehingga perkembangan nyamuk dapat diminimalisir.

"Mari bersama mencegah DBD, selain juga waspada penyebaran Covid-19," katanya.

Disadur dari iNews.id

Virus Corona Wabah Virus Corona DBD Pemerintah Kota Denpasar Bali