Catat! Gelombang Kedua Pendaftaran Kartu Prakerja Dibuka 20 April 2020

Catat! Gelombang Kedua Pendaftaran Kartu Prakerja Dibuka 20 April 2020
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Editor: Admin Hot News —Jumat, 17 April 2020 18:00 WIB

Terasjabar.id – Pemerintah tengah bersiap membuka gelombang kedua pendaftaran Kartu Prakerja setelah melihat antusiasme calon peserta yang sangat tinggi pada periode pendaftaran gelombang pertama pada Sabtu (11/4) lalu.

“Gelombang kedua dibuka sejak Senin 20 April pukul 08:00 WIB sampai dengan Kamis, 23 April pukul 16.00 WIB,” tutur Menko Perekonomian Airlangga Hartarto seperti dikutip dari laman Setkab, Jumat (17/4).

Rencananya pendaftaran Kartu Prakerja dibuka per minggu, sampai dengan minggu ke-4 Bulan November 2020. “Untuk tahap pertama ini setidaknya bergabung 200.000 peserta,” ujar Airlangga.

Bagi peserta yang diterima, Airlangga menuturkan, dapat langsung membeli pelatihan yang diinginkan. Pembayaran dilakukan menggunakan Kartu Prakerja, dengan kode unik 16 angka.

“Apabila pendaftaran belum diterima, calon peserta dapat bergabung di gelombang pendaftaran selanjutnya dan tidak perlu mengulang proses pendaftaran dari awal, tinggal pilih nanti mau bergabung di gelombang berapa,” imbuhnya.


Kartu Pra Kerja, Kartu Indonesia Pintar Kuliah, Kartu Sembako Murah
Juru bicara Jokowi - Ma'ruf Amin, Ace Hasa Syadzily menunjukan Kartu Pra Kerja, Kartu Indonesia Pintar Kuliah, Kartu Sembako Murah. Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan
Setiap penerima Kartu Prakerja mendapatkan paket manfaat total senilai Rp 3,55 juta, yang terdiri dari bantuan biaya pelatihan sebesar Rp 1 juta yang dapat dipergunakan untuk membeli satu atau lebih pelatihan di mitra platform digital.

“Insentif akan ditransfer ke rekening bank atau e-wallet LinkAja, Ovo atau GoPay milik peserta,” tutur Airlangga.

Insentif tersebut terdiri dari 2 bagian. Pertama, Insentif pasca penuntasan pelatihan pertama sebesar Rp 2,4 juta, terdiri dari Rp 600 ribu per bulan. “Kedua, ada insentif pasca pengisian, yaitu survei evaluasi sebesar Rp50 ribu per surveinya. Ada 3 survei sehingga totalnya Rp 150 ribu,” kata Airlangga.

Airlangga menegaskan bahwa peserta dapat mengambil pelatihan selanjutnya jika sudah menuntaskan pelatihan yang pertama. Selain itu, pelatihan akan hangus apabila dalam waktu 30 hari sejak ditetapkan sebagai penerima peserta belum menggunakan Kartu Prakerja untuk pelatihan yang pertama.

Sisa bantuan biaya pelatihan yang pertama, dapat digunakan untuk pelatihan kedua atau ketiga hingga 31 Desember 2020. “Kesempatan ini silakan dioptimalkan dan kita harus tetap optimis dengan kegiatan yang produktif termasuk dengan mengambil pelatihan dalam Program Kartu Prakerja ini,” jelasnya.

Sampai hari ini, terdapat 2.000 jenis pelatihan secara daring dari 198 lembaga pelatihan yang bekerja sama dengan 8 platform digital. Airlangga mengimbau agar peserta Kartu Prakerja dapat mulai mengunjungi situs platform digital, membandingkan harga, dan memilih jenis pelatihan sesuai minat atau kebutuhan.

Manajemen pelaksana dan platform akan fokus menambah jumlah dan variasi jenis maupun lembaga pelatihan. Jenis pelatihan secara offline atau dengan tatap muka dapat dilaksanakan setelah Pemerintah mengevaluasi aspek keamanan dan setelah pembatasan sosial telah dicabut.
(Kumparan.com)

Catat! Gelombang Kedua Pendaftaran Kartu Prakerja Dibuka 20 April 2020


Loading...