Persija Jakarta Akhirnya Mengeluarkan Kebijakan Terkait Pembayaran Gaji Pemain Selama Pandemi Virus Corona, 'Persija Ikut Kebijakan PSSI'

Persija Jakarta Akhirnya Mengeluarkan Kebijakan Terkait Pembayaran Gaji Pemain Selama Pandemi Virus Corona, 'Persija Ikut Kebijakan PSSI'
(Kompas.com : Google)
Editor: Epenz Sport Style —Selasa, 7 April 2020 09:22 WIB

Terasjabar.id - Persija Jakarta akhirnya mengeluarkan kebijakan terkait pembayaran gaji pemain, pelatih, dan official tim selama pandemi virus corona.

Tim berjuluk Macan Kemayoran itu bakal mengikuti surat yang diterbitkan oleh PSSI beberapa waktu lalu, terkait keberlangsungan kompetisi di tengah wabah corona.

Sebagaimana diketahui, dalam suratnya PSSI membolehkan setiap tim, baik itu Liga 1 atau Liga 2 membayar gaji pemain, pelatih, dan official 25 persen dari nilai kontrak yang tertera.

CEO Persija Ferry Paulus saat memberikan keterangan terkait Bruno Matos di kawasan Bekasi, Sabtu (31/8/2019). (Suara.com/ Adie Prasetyo)
Ferry Paulus saat menjabat CEO Persija memberikan keterangan terkait Bruno Matos di kawasan Bekasi, Sabtu (31/8/2019). (Suara.com/ Adie Prasetyo)

Ini berlaku selama masa darurat COVID-19 untuk periode bulan April, Mei, dan Juni 2020. Bukan tanpa alasan, PSSI menyadari pemasukan klub berkurang karena kompetisi disetop sementara waktu.

"Persija ikut kebijakan PSSI," kata Direktur Olahraga Persija Ferry Paulus singkat saat dihubungi, Senin (6/4/2020) malam.

Sebagai informasi tambahan, kompetisi Liga 1 atau Liga 2 terancam berhenti total. Kompetisi akan terhenti jika pemerintah memperpanjang masa darurat bencama wabah corona yang sudah ditetapkan sebelumnya hingga 29 Mei 2020 mendatang.

Jika tidak diperpanjang, maka kompetisi akan dilanjutkan dan PSSI akan memerintahkan PT Liga Indonesia Baru untuk kembali jalankan liga pada awal April mendatang.


Disadur dari Suara.com

Virus Corona Wabah Virus Corona Persija Jakarta PSSI


Loading...