Belum Ada Kepastian Kapan Premier Leagur Dimulai Kembali Akibat Wabah Virus Corona, Jika Tak Berlanjut Premier League Terancam Denda Besar
Terasjabar.id - Belum ada kepastian kapan Premier League 2019-2020 dimulai kembali. Jika kompetisi gagal dilanjutkan maka operator liga terancam denda yang cukup besar.
Premier League terpaksa dihentikan sementara di pekan ke-29 setelah merebaknya wabah Virus. Sebenarnya, tinggal sedikit lagi bisa mengetahui siapa juara Premier League. Situasinya, Liverpool tengah unggul 25 poin dari Manchester City dengan sembilan laga tersisa.
Operator liga sampai saat ini masih memikirkan opsi ideal kelanjutan Premier League. Sempat muncul wacana menyudahi kompetisi 2019-2020 dengan pertimbangan force majeure (darurat), namun ide tersebut tak disetujui UEFA yang menginginkan semua kompetisi selesai.
Dilansir dari BBC, operator Premier League terancam denda Rp15 triliun jika gagal melanjutkan kompetisi. Ancaman tersebut dikeluarkan oleh pemilik hak siar Liga Inggris.
Denda tersebut merupakan bentuk kesepakatan yang tertera dalam kontrak kerja sama komersial antara Premier League dan stasiun televisi. Apalagi pemegang hak siar telah membayarkan uang untuk lisensi penyiaran selama semusim di awal.
Guna mengantisipasi hal tersebut muncul opsi Serikat Pesepakbola Inggris (PFA) dan asosiasi pelatih LMA melakukan pemotongan gaji setahun para pemain maksimal 30 persen.
Sebelumnya, klub-klub Premier League dapat kritikan tajam karena belum melakukan pemotongan gaji pemain. Sebaliknya, mereka malah merumahkan dan memangkas gaji para staf di luar lapangan.
Disadur dari iNews.id