Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir Meminta Masyarakat Untuk Ridak Mudik Lebaran di Tengah Pandemi Virus Corona

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir Meminta Masyarakat Untuk Ridak Mudik Lebaran di Tengah Pandemi Virus Corona
(iNews/Kuntadi : Google)
Editor: Epenz Hot News —Minggu, 5 April 2020 19:05 WIB

Terasjabar.id - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir meminta masyarakat untuk tidak mudik Lebaran di tengah pandemi corona seperti saat ini. Tradisi mudik bisa dilaksanakan di lain waktu, saat kondisi sudah kembali normal.

Masyarakat juga diminta untuk terus bermunajat dan berdoa agar bangsa ini terhindar dari wabah."Saatnya kita mengerem semua kegiatan termasuk mudik. Mudik bisa diganti diwaktu lain di saat kita sudah keluar dari musibah ini. Insyaallah akan ada manfaatnya," tutur Haedar dalam keterangan persnya, Minggu (5/4/2020).

Mudik saat Lebaran, kata Haedar merupakan tradisi bangsa yang memiliki nilai positif. Mudik menjadi ajang untuk melakukan silaturahmi, merekatkan hubungan antara keluarga dan kerabat. Tidak kalah penting merawat hubungan sosial dengan lingkungan. 

Namun saat ini, kondisi bangsa ini tengah dilanda virus corona (Covid 19).  Sudah bantak korban jiwa, dan yang masih dirawat di rumah sakit.

“Di tengah  musibah besar yakni wabah Covid-19, maka mudik perlu menjadi pertimbangan untuk tidak dilakukan," ujarnya.

Menurut Haedar, pembatalan kegiatan dengan melibatkan massa banyak telah dibatasi. Bahkan kegiatan agama saja dibatasi, sesui drngan hukum syariat. Untuk itulah mudik sebagai kegiatan sosial juga harus dihentikan.

Haedar mrngajak dalam suasana seperti ini, harus mengedepankan prinsip dalam agama “La dharara wa laa dhirara yang artinya jangan melakukan sesuatu yang menimbulkan kemudharatan atau kerugian diri sendiri dan keluarga, juga menimbulkan kerugian dan kemudharatan bagi orang banyak,” katanya. 

Haedar berharap pemerintah ada dalam satu langkah dan kebijakan yang sama. Ketika organisasi-organisasi keagamaan khususnya di kalangan kaum muslimin diminta fatwanya untuk mudik dan berbagai kegiatan keagamaan, maka pemetintah harus sejalan. Bahkan sebagian ada yang mengharamkan mudik disaat seperti ini.

"Jangan sampai pertimbangan-pertimbangan ekonomi dan hal-hal lain, lalu transportasi dan kebijakan transportasi tidak sejalan dengan imbauan mudik pada tahun ini. Kita semuanya ingin keluar dari musibah yang besar ini dan kita berharap, dan bermunajat agar bangsa Indonesia dan warga dunia juga segera berakhir dari wabah Covid-19 ini," kata Haedar.

Dia juga mengajak semua masyarakat untuk terus berikhiar termasuk tidak perlu mudik dan kegiatan-kegiatan sosial lain yang dapat memperluas menularnya wabah Covid-19.


Disadur dari iNews.id

Virus Corona Wabah Virus Corona Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir


Loading...