Bupati Tabanan Meyakini Stok Pangan di Wilayahnya Mencukupi Selama Tanggap Darurat Penanganan Virus Corona

Bupati Tabanan Meyakini Stok Pangan di Wilayahnya Mencukupi Selama Tanggap Darurat Penanganan Virus Corona
Ilustrasi (Tirto.ID : Google)
Editor: Epenz Hot News —Kamis, 2 April 2020 13:18 WIB

Terasjabar.id - Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti meyakini stok pangan di wilayahnya mencukupi selama Tanggap Darurat penanganan virus corona (Covid-19) di Provinsi Bali. Dia memastikan stok pangan di wilayahnya aman untuk tiga bulan ke depan.

Namun demikian, dia meminta tetap ada pengawasan oleh aparat pemerintah terhadap pasokan pangan yang keluar dan masuk Tabanan. Termasuk juga melakukan pengawasan harga bahan pangan di pasaran.

"Tentunya perlu ada pengawasan yang lebih intensif dari pemerintah terhadap harga maupun pasokan pangan," katanya dalam keterangan pers yang disampaikan melalui telekonfrensi di Tabanan, Bali, Rabu (1/4/2020).

Dia mengatakan, sebagai kepala daerah dirinya harus benar-benar memperhitungkan langkah yang tepat di saat situasi sulit seperti ini. Menyangkut kebutuhan pangan bagi masyarakat, dia menegaskan jangan sampai hasil pangan dijual ke luar namun cadangan untuk masyarakat Tabanan malah berkurang.

"Cadangan pangan yang kita miliki baik berupa beras, ikan, sayuran maupun yang lainnya jangan dijual keluar dulu. kita pastikan masyarakat kita di Tabanan terpenuhi dulu kebutuhannya," katanya.

Dia menambahkan, saat ini Pemkab Tabanan mengutamakan kebijakan yang fokus pada ketersediaan pangan dan mempermudah akses masyarakat terhadapkebutuhan pokok. Kebijakan ini diperlukan untuk memastikan masyarakat bisa mengakses kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Data Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tabanan mencatat cadangan beras pemerintah yang ada di Bulog setempat saat ini mencapai 100 ton. Cadangan di Gudang Ketahanan Pangan sebanyak 10,9 ton, dan Perpadi sebanyak 550 ton beras, serta 2.750 ton gabah kering giling.

"Saat ini terdapat 55 orang anggota Perpadi yang tersebar di 10 kecamatan di Kabupaten Tabanan yang diminta untuk terus mengawal cadangan beras. Selain beras, cadangan pangan berupa ikan yang terdata yakni, stok gurami sebesar 4.880 kg, ikan lele 57.300 kg, ikan nila 17.110 kg dan ikan kaper 260 kg," katanya.

Sebelumnya, Gubernur Wayan Koster menaikkan status penanganan virus corona di Bali menjadi Tanggap Darurat terhitung sejak 30 Maret hingga 29 Mei 2020.

Disadur dari iNews.id

Pandemi Virus Corona Bupati Tabanan Stol Pangan


Loading...