Siswa di Sampang Berharap Libur Akibat Virus Corona Tidak Diperpanjang, ini Alasannya
Terasjabar.id – Siswa di Sampang, Jawa Timur (Jatim) berharap libur akibat virus corona tidak diperpanjang. Selain bosan, mereka menilai tugas yang diberikan selama libur sekolah melebihi biasanya.
Libur sekolah yang dijadwalkan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jatim akan berakhir pada 5 April 2020. Siswa dijadwalkan akan mulai masuk sekolah pada Senin (6/4/2020).
Salah satu siswi SMAN 1 Sampang, Risa Ayu Arika (17), berharap libur tidak diperpanjang. Namun dia merasa pesimistis melihat situasi saat ini.
“Dengan semakin ramainya arus mudik ke berbagai daerah di Indonesia termasuk ke Kabupaten Sampang, resiko penyebaran virus corona makin terbuka lebar,” katanya, Rabu (1/4/2020).
Rika mengaku sudah bosan berdiam diri di rumah. Dia merasa tidak bisa belajar dan bergaul dengan teman-temannya akibat imbauan dari pemerintah untuk berdiam diri di rumah dan jaga jarak.
Dia berharap wabah virus corona ini segera berakhir dan bisa bersekolah normal seperti biasanya. "Jujur saya sudah bosan di rumah terus pak, selain sekolah online tapi tugas yang didapat lebih banyak daripada masuk sekolah biasanya,” katanya.
Selama libur dan belajar di rumah, Rika hanya ditemani adiknya yang sekolah di SDN Krampon 1, bernama Laurel Gibran Pratama. Adiknya juga libur akibat covid-19.
Senada dengan kakanya, Gibran pun berharap liburan segera usai. Dia mengaku rindu suasana di lingkungan sekolah dimana bisa belajar dan bermain dengan teman-temannya.
"Saya pengen sekolah pak, pengen main bareng teman-teman di sekolah, karena di rumah sudah bosan," katanya.
Disadur dari iNews.id