Sempat Bertemu Dengan Vladimir Putin, Seorang Kepala Rumah Sakit di Moscow Baru Saja Mengabarkan Dirinya Terinfeksi Virus Korona

Sempat Bertemu Dengan Vladimir Putin, Seorang Kepala Rumah Sakit di Moscow Baru Saja Mengabarkan Dirinya Terinfeksi Virus Korona
(Kompas.com : Google)
Editor: Epenz Hot News —Rabu, 1 April 2020 09:11 WIB

Terasjabar.id - Denis Protsenko, seorang Kepala Rumah Sakit di Moscow, Rusia baru saja mengabarkan dirinya positif terinfeksi virus corona atau Covid-19. Peristiswa ini terjadi sepekan setelah Protsenko bertemu Vladimir Putin.

Diketahui keduanya sempat bertatap muka ketika mengunjungi Rumah Sakit Kommunarka, Selasa (24/3/2020). Dalam kesempatan tersebut, Protsenko juga berjabat tangan dan bercakap-cakap dengan Putin tanpa menggunakan Alat Pelindung Diri (APD).

Dialihbahasakan dari Reuters, Rabu (1/4), meski dinyatakan positif Covid-19, Protsenko melalui akun Facebook pribadinya, menyatakan kekinian kondisinya baik.

"Ya, saya telah dinyatakan positif Covid-10. Tapi, saya merasa baik-baik saja," tulis Protsenko seperti dikutip Suara.com.

Ia juga mengatakan, "Saya telah mengisolasi diri di kantor sya. Saya melakukan pekerjaan jarak jauh, manajemen dan layanan medis. Saya pikir, imun yang saya bangun bulan ini akan melakukan tugasnya".

Unggahan Denis Protsenko. (Facebook/Denis Protsenko)
Unggahan Denis Protsenko. (Facebook/Denis Protsenko)

Sementara itu, dilaporkan RIA, Putin secara teratur menjalani pemeriksaan virus corona dan hasilnya menunjukkan semua baik-baik saja.

Bahkan, sebelumnya dikatakan orang nomor satu di Rusia tersebut terlindungi dari segala virus dan penyakit sepanjang waktu.


Denis Protsenko bertemu Vladimir Putin. (Twitter/@maxseddon)
Denis Protsenko bertemu Vladimir Putin. (Twitter/@maxseddon)

Kremlin juga melaporkan temuan kasus baru pada corona pada Jumat, tetapi pasien tersebut tidak melakukan kontak dengan Putin sebelumnya.

Kekinian, otoritas Rusia tengah mengambil upaya pencegahan Covid-19 setelah melaporkan kasus positif Covid-19 mencapai 2.337 dengan 17 orang meninggal dunia.

Presiden Vladimir Putin menegaskan, Rusia bisa mengalahkan virus corona Covid-19 dalam waktu kurang dari tiga bulan.

Hal itu bisa terwujud kalau Rusia segera memberlakukan tindakan tegas, karena pihak berwenang menangguhkan semua penerbangan reguler dan sewa dari dan ke negara itu mulai Jumat (27/3) besok.

Pihak berwenang Moskow mengatakan akan menutup semua toko selain toko makanan dan apotek mulai akhir pekan ini, karena Rusia melaporkan kenaikan terbesar kasus virus corona dalam sehari, sehingga jumlah resminya menjadi 840 kasus.

Angka itu tetap jauh lebih rendah daripada di banyak negara Eropa, tetapi wali kota Moskow mengatakan kepada Putin pada Selasa (24/3), bahwa skala sebenarnya dari masalah di ibu kota jauh melebihi angka resmi.

Putin, dalam pidato yang disiarkan televisi pada Rabu (25/3), meluncurkan langkah-langkah baru yang dirancang untuk memperlambat penularan virus, menyatakan pekan depan banyak warga Rusia tidak bekerja dan mendesak mereka untuk tinggal di rumah.

Dia membahas langkah-langkah tersebut pada pertemuan yang disiarkan televisi dengan para pengusaha pada hari Kamis.

Disadur dari Suara.com

Pandemi Virus Korona Vladimir Putin Denis Protsenko


Loading...