Tim SAR Gabungan Membubarkan Kerumunan Warga yang Sedang Menonton Proses Pencarian Korban Tenggelang di Sungai Je'ne Barang

Terasjabar.id - Tim SAR gabungan membubarkan kerumunan warga yang sedang menonton proses pencarian korban tenggelam di Sungai Je'ne Barang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Selain dianggap tidak menerapkan social distancing, keberadaan warga juga menimbulkan kemacetan.

Pembubaran ini dilakukan sejumlah petugas TNI dan kepolisian yang sebelumnya ikut dalam pencarian korban. Sebab, arus lalu lintas di Jembatan Barombong, Kecamatan Tamalate, menjadi tersendat.

"Jangan menonton. Sedang ada virus corona. Ayok bubar dulu," kata seorang petugas Babinsa Barombong, Serma Junaedi Syam, di TKP pencarian korban, Minggu (30/3/2020) malam.

Korban atas nama Taufik (29), diduga melompat dari atas Jembatan Barombong. Pria yang berprofesi sebagai pengemudi ojek online (ojol) ini diketahui bunuh diri karena memiliki masalah rumah tangga.

Namun hingga kini jasad warga asal Kecamatan Manggala, Kota Makassar ini belum juga ditemukan. Tim SAR gabungan dari unsur Basarnas, Kepolisian, TNI hingga Damkar diterjunkan untuk mencari korban.

"Ini kami mencari korban diduga bunuh diri dengan melompat dari atas jembatan. Saat pencarian, warga malah banyak berkumpul menonton pencarian tim," katanya.

Menurut dia, sembari meminta warga pulang ke rumah masing-masing, petugas gabungan juga mengedukasi masyarakat soal Covid-19. Dia menilai, banyak warga yang belum mengerti kondisi darurat saat ini.

"Banyak mereka yang tidak tahu risiko kalau berkerumun. Jadi kami dari Babinsa, kepolisian dan Damkar ikut mendorong warga segera pulang," ujar dia.

Disadur dari iNews.id

Wabah Virus Korona Korban Tenggelam Tim SAR Gabungan Sungai Je'ne Barang Kota Makassar