Video Viral Ibu Berbaju Kuning Di Cimahi Tergeletak di Jalan, Disebut Red Zone Corona padahal Beda dari Fakta

Video Viral Ibu Berbaju Kuning Di Cimahi Tergeletak di Jalan, Disebut Red Zone Corona padahal Beda dari Fakta
Istimewa Viral sebuah video yang memperlihatkan seorang perempuan berbaju kuning tergeletak di jalan.
Editor: Malda Teras Cimahi —Sabtu, 28 Maret 2020 08:37 WIB

Terasjabar.id - Viral sebuah video yang memperlihatkan seorang perempuan berbaju kuning tergeletak di jalan.

Narasi dalam video itu menyebut peristiwa tersebut terjadi di Jalan Terusan Jenderal Sudirman, depan RS Dustira, Cimahi.

Tulisan yang menyertai postingan video viral itu bahkan menyebut soal red zone (zona merah) terkait corona.

"Pokoknya jangan dulu lah, lewat daerah Unjani, Dustira, sampai ke Gunung Bohong."

"Di sana lagi red zone, terus ini ada yang tiba-tiba pingsan dan meninggal tapi belum dipastikan dia corona ya," begitu bunyi narasi dalam postingan tersebut.

Akun Instagram @cimahikini juga turut mengunggah tangkapan layar video itu.

Menurut keterangan di kolom caption akun tersebut, perempuan berbaju kuning pingsan lantaran mengidap epilepsi.

"Setelah dikonfirmasi ke Bhabinkamtibmas Kelurahan Baros, wanita berbaju kuning itu hanya pingsan karena mengidap epilepsi," tulis akun @cimahikini, dikutip TribunJabar.id, Jumat (27/3/2020).

Akun @cimahikini juga menyebut perempuan itu sudah siuman.

Kini, perempuan berbaju kuning dalam video viral tersebut juga sudah dibawa kembali oleh pihak keluarga.

"Untuk yang menyebarkan informasi, harap tidak dikait-kaitkan dulu dengan sebaran Corona Virus, karena akan membuat panik masyarakat lainnya."

"Lebih baik dikonfirmasi atau menunggu ada yang mengonfirmasi," tulis akun @cimahikini.

Viral, Postingan Soal Bayi Baru Lahir Bicara Telur Rebus Jadi Anti Virus Corona, Ini Fakta Benarnya

Viral di media sosial, sebuah postingan yang menyebut telur ayam kampung direbus bisa jadi anti virus corona.

Postingan tersebut viral di Facebook, Rabu (25/3/2020).

Isi postingan menyebut bahwa ada bayi yang baru lahir langsung berbicara mengenai telur ayam kampung sebagai anti virus corona.

Syaratnya, telur ayam kampung tersebut dimakan sebelum jam 12 malam.
Berikut adalah isi postingan lengkap yang tersebar di Facebook itu:

"Tuhan makasih engkau telah menunjukkan kepada kami dengan melalui anak yang baru keluar dari kandungan."

"Dan langsung berbicara tentang anti virus coronate telur ayam kampung direbus lalu dimakan batas jam 12 malam."

"#Talaud Desa Pantuge mujisat dari Tuhan melalui anak itu."

"Yang percaya katakan amin."

Anehnya, tak sedikit warganet yang menuliskan "amin" di kolom komentar.

Padahal, isi postingan tersebut adalah hoaks ( hoax ) atau informasi bohong.

"Tidak benar, 100 persen itu hoaks, di Desa Pantuge tak ada kejadian yang seperti di rumor tersebut, yang saya ketahui berita tersebut ada juga menyampaikan bahwa dari Singkawang," ujar Kapolsek Kabaruan AKP Ferry Padama, dikutip TribunJabar.id dari TribunManado.co.id, Kamis (26/3/2020).

Ferry mengingatkan agar masyarakat tak mudah percaya informasi hoaks.

Dia meminta masyarakat agar bijak bermedia sosial.

"Jangan mudah percaya dengan isu tidak jelas. Bijaklah bermedsos. Gunakan iman, hikmat dan akal sehat. Ingatlah iblis pintar dan penuh daya tipu seperti singa yang mengaung-ngaung di sekeliling untuk menerkam mangsanya," katanya.

(Tribunjabar.id)

Virus Corona Cimahi Covid 19 Walikota Cimahi Ajay Dustira UNJANI


Loading...