Menyelinap ke Pesantren Putri, Pria Ini Cabuli Santriwati di Waktu Subuh

Menyelinap ke Pesantren Putri, Pria Ini Cabuli Santriwati di Waktu Subuh
Ilustrasi pelecehan (Foto: iStock)
Editor: Admin Hot News —Sabtu, 14 Maret 2020 11:21 WIB

Terasjabar.id -  Seorang santriwati berusia 20 tahun menjadi korban pencabulan di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pelaku bernama Andre Eko (31) disebut menyelinap ke area pesantren putri lalu melancarkan aksinya saat orang-orang sedang melaksanakan salat subuh berjemaah.

Aksi pelaku terjadi pada Senin (20/1) sekitar pukul 05.00 Wita di salah satu pesantren di wilayah Manggala, Makassar. Saat itu, korban telah mengambil air wudhu lalu menunggu azan subuh. Namun korban saat itu tertidur sehingga rekan-rekannya beranjak duluan ke masjid.

Selanjutnya, korban baru terbangun ketika mendengar suara ikamah. Namun dia kaget karena ada pelaku berdiri di sampingnya yang sedang melakukan onani. Karena tertangkap basah, pelaku berbalik mengambil pisau di atas lemari, kemudian menghadap ke arah korban sambil memberi isyarat agar diam.

"Karena ketakutan, maka korban berteriak memanggil ibunya dan berusaha bangkit dari pembaringan namun pelaku mendorong bahu kiri korban hingga terjatuh dari atas tempat tidur," ujar Kepala Unit (Kanit) PPA Polrestabes Makassar Iptu Ismail kepada, Sabtu (14/3/2020).

"Selanjutnya pelaku mendorong muka korban sampai tersandar di dinding sampai posisi korban terduduk dan bersandar ke dinding," imbuhnya.

Setelah kejadian tersebut, kata Ismail, saat itulah korban mengalami pencabulan dan mengalami percobaan perkosaan. Beruntung korban dapat menendang badan pelaku 2 kali untuk menghalaunya agar tidak mendekat.

"Sehingga pelaku menghentikan aksinya lalu pergi meninggalkan korban," ujar Ismail.

Polisi yang menerima laporan korban lantas mengamankan pelaku di rumahnya. Iptu Ismail mengatakan, pelaku adalah warga sekitar pesantren yang memang sudah biasa masuk ke area pesantren.

(Detik.com)

Menyelinap ke Pesantren Putri Pria Ini Cabuli Santriwati di Waktu Subuh Makasar


Loading...