Viral di Media Sosial Kakek 103 Tahun Menikahi Perempuan Berusia 30 Tahun Sulawesi Selatan

Viral di Media Sosial Kakek 103 Tahun Menikahi Perempuan Berusia 30 Tahun Sulawesi Selatan
(iNews.ID : Google)
Editor: Epenz Teras Viral —Senin, 2 Maret 2020 08:23 WIB

Terasjabar.id - Sosok kakek 103 tahun yang menikahi perempuan 30 tahun ternyata bukan sembarangan.

Sebelumnya, kisah pernikahan yang usianya terpaut 73 tahun tersebut viral di media sosial.

Kakek itu bernama Muhammade, dia adalah warga Kelurahan Bulete, Kecamatan Patumpanua, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Perempuan yang dinikahi oleh Muhammade adalah Indo Ajeng.

Video pernikahan mereka bahkan sudah beredar sejak Rabu (26/2/2020).

Sosok Muhammade ternyata adalah mantan pejuang.

Menurut laman Surya, ia diketahui merupakan mantan pejuang di era kemerdekaan Indonesia.

Muhammade sudah pernah menikah sebelumnya.

Kendati demikian, istrinya meninggal dunia sekitar delapan tahun yang lalu. Jadi, ia adalah duda.

Sementara itu, Ajeng belum pernah menikah.

Saat ingin mempersunting Indo Ajeng, Muhammade bahkan menyiapkan mahar berupa cincin emas dan uang sekitar Rp 5 juta.

Hal itu dikatakan oleh Rahmat, tetangga dari mempelai pria.

"Uang panaiknya itu sekitar 5 juta kemarin, sama ada cincin emas," katanya, dikutip TribunJabar.id dari Surya, Minggu (1/3/2020).

Kakek 103 tahun nikahi perempuan 30 tahun
Kakek 103 tahun nikahi perempuan 30 tahun (TRIBUN TIMUR VIA TRIBUNNEWSMAKER)

Tak banyak yang tahu mengenai cerita bagaimana Muhammade dan Ajeng bertemu.

Namun, menurut Rahmat, mereka berdua dijodohkan oleh pihak keluarga.

Sebelumnya mereka memang sudah mengenal satu sama lain.

"Saya kurang tahu awalnya bagaimana, tapi sudah kenal memang dan dikasih ketemu sama keluarganya," kata Rahmat.

Kini, Muhammade dan Ajeng sudah bahagia hidup.

Setelah menikah, mereka tinggal di kediaman pria.

Dalam video yang beredar sebelumnya, Muhammade tampak mengenakan jas dan peci hitam.

Sementara itu, Ajeng mengenakan gaun putih.

Muhammade harus dituntun saat berjalan.

Kemudian, momen yang mencuri perhatian adalah saat Muhammade dan Ajeng bersanding.

Sejumlah orang ramai menggoda mereka berdua.

Senyum sumringah pun terlukis di wajah kedua mempelai.

Muhammade kemudian terlihat malu-malu saat ditanya mengenai pernikahannya.


Blak-blakan Mbah Dirgo, Ungkap Awal Bertemu Istri yang 27 Tahun, Kakek 83 Tahun Itu 'Orang Pintar'

Mbah Dirgo tak sungkan berbagi cerita bagaimana awal mula benih cinta bisa tumbuh antara dia dan istrinya, Nuraeni.

Ya, kisah cinta keduanya viral. Pasalnya, Mbah Dirgo adalah kakek 83 tahun, sementara istrinya, Nuraeni masih berusia 27 tahun.

Usia Mbah Dirgo dan Nuraeni yang terpaut jauh itulah yang membuat pernikahan warga RT 003, RW 005, Desa Pagerbarang, Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal itu viral.

Oleh warga sekitar, Mbah Dirgo ternyata dikenal sebagai 'orang pintar.
Ia kerap mengobati orang sakit, termasuk Nuraeni.

Mbah Dirgo (83) bersama istrinya Nuraeni (27) saat di kediaman mereka di Desa Pagerbarang, Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Rabu (21/8/2019)
Mbah Dirgo (83) bersama istrinya Nuraeni (27) saat di kediaman mereka di Desa Pagerbarang, Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Rabu (21/8/2019) (KOMPAS.com/Tresno Setiadi)

Mbah Dirgo mengatakan, perempuan yang pernah menikah di usia 16 tahun itu adalah satu di antara beberapa pasiennya.

Pertemuan mereka terjadi pada awal Juli 2019.

Saat itu, Nur, sapaan akrab istri Mbah Dirgo, mengalami depresi.

Perempuan lulusan SD itu diduga depresi lantaran bercerai dari suaminya yang tak menafkahinya.

Nur disebut kerap berbicara dan tertawa sendiri.

Setelah beberapa kali diobati oleh Mbah Dirgo, Nur kemudian sembuh.

Dia mulai kembali sehat seperti sediakala.

Kemudian, benih-benih cinta mulai tumbuh di antara Nur dan Mbah Dirgo.

Perasaan cinta muncul karena mereka sering bertemu.

Nur ternyata menaruh hati pada Mbah Dirgo.

Ia lalu menyampaikan perasannya itu kepada ayahnya, Sukadi (63).

"Saya sempat heran kenapa mau menikah dengan saya. Waktu itu saya sarankan memilih pria lain yang lebih muda,” kata Mbah Dirgo ditemui di rumahnya, Selasa (20/8/2019), dikutip TribunJabar.id Rabu (21/8/2019).

Sukadi, tak mempersoalkan siapa pun jodoh anaknya.

Ia hanya berpesan agar anaknya bisa bahagia dan sehat.

Sudirgo (83) saat memperlihatkan foto pernikahannya dengan Nuraeni (27) di kediamannya RT 3 RW 5 Desa Pagerbarang, Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, Senin (19/8/2019).
Sudirgo (83) saat memperlihatkan foto pernikahannya dengan Nuraeni (27) di kediamannya RT 3 RW 5 Desa Pagerbarang, Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, Senin (19/8/2019). (Tribun Jateng/Akhtur Gumilang)

Kalau Nur sehat dan bahagia, keluarha pun ikut bahagia.

Pernyataan Sukadi itu ibarat lampu hijau.

Keinginan Nur semakin mantap setelah meminta pertimbangak ke beberapa anak Mbah Dirgo.

Hingga akhirnya, Mbah Dirgo dan Nur melangkah ke jenjang yang lebih serius.

"Bapak mengizinkan. Saya juga sempat minta masukan anak kakek (Mbah Dirgo)," ujar Nur.

Pernikahan Mbah Dirgo dan Nur digelar pada 18 Agustus 2019, sehari setelah perayaan HUT Kemerdekaan RI.

Saat itu, Mbah Dirgo tampak lebih muda.

Ia mengenakan jas hitam.

Sementara Nur, tampil mengenakan baju pengantin berwarna kuning.

Pernikahan itu turut disaksikan oleh kedua belah pihak keluarga.

Ternyata, pernikahan itu adalah pernikahan keempat bagi Mbah Dirgo, begitu menurut penuturan anak Mbah Dirgo, Sutarti (54).

Mbah Dirgo pernah menikah pada 1957.

Kemudian ia bercerai dan menikah lagi pada 1980.

Namun, istri keduanya meninggal dunia.

Mbah Dirgo lalu menikah lagi untuk yang kedua kalinya pada 1993.

Tahun 2013 ia kembali menduda.

Adapun Sutarti, lahir dari pernikahan Mbah Dirgo dari istri pertama.

Sutarti mengatakan, Nur menikahi bapaknya bukan karena Mbah Dirgo adalah 'orang pintar'

"Dia tetap keukeh ingin menikah sama bapak. Dia tidak mau nikah sama pria lain. Alasanya sudah mantap karena sudah telanjur cinta,” ujar dia.

Disadur dari Tribunjabar.id

Kakek 103 Tahun Pernikahan Perempuan 30 Tahun Viral di Media Sosial


Loading...