Belasan Rumah di Desa Simpayjaya Rusak Parah, Terpaan Angin Kencang dan Pohon Tumbang

Belasan Rumah di Desa Simpayjaya Rusak Parah, Terpaan Angin Kencang dan Pohon Tumbang
(Kontributor Tribunjjabar : Google)
Editor: Epenz Hot News —Minggu, 1 Maret 2020 09:22 WIB

Terasjabar.id - Belasan rumah di Desa Simpayjaya, Kecamatan Karangkancana rusak parah.

Hal itu akibat hujan deras yang disertai angin kencang yang menerjang wilayah itu, Sabtu (29/2/2020) kemarin.

Kerusakan belasan rumah tersebut diakibatkan oleh pohon tumbang dan terpaan angin kencang yang menerbangkan genting rumah warga.

"Benar Kang, sekira 15 rumah rusak akibat angin kencang dan pohon tumbang. Ini Saya sedang di lokasi," ungkap Camat Karangkancana, Ade Wibawa, saat dihubungi Tribun Jabar, Sabtu (29/02/2020).

Sementara, salah seorang perangkat Desa Simpay Jaya, Masria Harianti, juga memberikan keterangan bahwa ada 5 rumah warga yang cukup parah kerusakannya.

"15 rumah rusak, yang parah ada 5 rumah, tapi Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ungkapnya.

Ia menyebut kerugian material akibat bencana angin kencang diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.

Warga yang mengalami kerusakan rumah tidak terlalu parah langsung membersihkan puing-puing, dan memperbaiki sebisanya.

Selain hujan dan angin kencang, cuaca di sekitar Kuningan Kota pada Sabtu sore kemarin diselimuti kabut tebal.

Jarak pandang di jalan raya seputar kota Kuningan hanya sekitar 10 meter.

Terpisah, peristiwa banjir pun terjadi di Dusun Satu dan Dusun Dua yang meliputi RT.14,16,18 RW.04, Desa /Kecamatan Cimahi Kabupaten Kuningan.

Tidak ada korban jiwa, namun hal itu disebabkan anak Sungai Pari yang meluap sehingga mengakibatkan banjir.

"Dusun satu jalan dusun terendam selama 30 menit dengan ketinggian air 80 cm. Sedangkan, untuk Dusun Dua, jalan dan pemukiman terendam selama 30 menit dengan ketinggian air 80cm di tiga RT," ucap Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Agus Mauludin.

Rumah yang terendam itu ada di RT 14 itu milik Ibu Sarkiah, (50) 1 keluarga dengan dua jiwa 2 jiwa. Kemudian ada rumah milik Salam (48) dengan sebanyak lima jiwa dalam sekeluarga.

Selanjutnya, rumah Wawan (35) yang berisi sebanyak lima jiwa.

"Sementara di RT. 16 rumah terendam itu atas nama Bapak Yoyo (45) 1kk 4jiwa dan di RT 18 ada rumah milik Bapak Rispin (75) 1kk 3jiwa

Agus mengatakan, kondisi jalan dusun satu dan dusun dua terendam selama 30 menit dengan ketinggian 80cm.

"Kronologisnya kejadian itu semula adanya hujan dengan intensitas lebat pada Pukul 15.00 s/d 17.30 WIB sehingga mengalibatkan anak sungai pari meluap," ulas Agus. Disadur dari Tribunjabar.id

Banjir Pohon Tumbang Angin Kencang Desa Simpayjaya Kecamatan Karangkancana


Loading...