Jalur Jatinangor-Sayang-Rancaekek Sempat Terputus Banjir, 6 Kecamatan di Sumedang Dilanda Bencana

Jalur Jatinangor-Sayang-Rancaekek Sempat Terputus Banjir, 6 Kecamatan di Sumedang Dilanda Bencana
Banjir merendam permukiman dan toko-toko di Jatinangor, Jumat (28/2/2020). TribunJabar.id/Selli Andina Miranti
Editor: Admin Hot News —Sabtu, 29 Februari 2020 08:17 WIB

Terasjabar.id -  Hujan cukup deras menyebabkan setidaknya enam kecamatan di wilayah Kabupaten Sumedang dilanda banjir, Jumat (28/2/2020).

Di Kecamatan Jatinangor, banjir sempat memutus Jalan Kolonel Ahmad Syam di Desa Sayang, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, yang menghubungkan Jatinangor-Sayang-Rancaekek, Kabupaten Bandung.

Menurut pantauan di lokasi kejadian, genangan air setinggi sekitar 50 sentimeter masih menggenangi jalan raya tersebut sekitar pukul 21.00 WIB.

Beberapa kendaraan yang menuju arah Sayang dari arah Jatinangor nampak berbalik arah karena jalan tersebut tak bisa dilalui.

Sebagian pengendara motor nekat menerobos genangan banjir, namun mesin motor mati di tengah-tengah genangan.

Kendaraan yang mogok karena tak kuat melintasi banjir pun terpaksa didorong keluar wilayah genangan.

Salah seorang pengendara motor asal Desa Sayang, Adih (44), mengaku memaksakan kendaraannya melintasi banjir karena enggan memutar jalur yang lebih jauh.

"Mau lewat Jatiroke kan sama terjebak banjir di Sayangnya, lewat sini kirain bisa, ternyata malah mogok," ujar Adih.

Adih mengatakan, jalan tersebut sudah pernah terendam banjir beberapa tahun lalu, namun tak pernah separah ini.

"Ini yang paling parah, tinggi sekali. Biasanya masih bisa dilalui," ujarnya.

30 KK Dievakuasi

Kecamatan-kecamatan yang terdampak banjir adalah Kecamatan Cimanggung, Kecamatan Jatinangor, Kecamatan Tanjungsari, Kecamatan Sukasari, Kecamatan Pamulihan, dan Kecamatan Sumedang Utara.

Di sebagian besar wilayah tersebut, air mulai jaik ke pemukiman warga sejak sore hari, saat hujan deras.

Ditemui di lokasi banjir di Desa Sayang, Kecamatan Jatinangor, Kapolres Sumedang AKBP Dwi Indra Laksmana, mengatakan, banjir di Jatinangor merupakan banjir kiriman dari beberapa kecamatan sekitar yang terdampak banjir.

"Curah hujan tidak begitu tinggi. Banjir ini banjir kiriman dari beberapa kecamatan samping. Ada beberapa desa yang terdampak banjir," ujar Indra.

Kapolres Sumedang tersebut mengatakan, pihaknya pun telah mengevakuasi warga yang terjebak di lokasi banjir Jatinangor.

Setidaknya ada 30 kepala keluarga yanh terdata dievakuasi ke lokasi yang lebih aman dari lokasi genangangan banjir tersebut.

(Tribuncirebon.com)

Jalur Jatinangor-Sayang-Rancaekek Sempat Terputus Banjir 6 Kecamatan di Sumedang Dilanda Bencana


Loading...