Marak Praktik Kawin Kontrak, Polisi Sisir Penginapan di Puncak Bogor

Marak Praktik Kawin Kontrak, Polisi Sisir Penginapan di Puncak Bogor
Ilustrasi
Editor: Admin Hot News —Jumat, 28 Februari 2020 08:06 WIB

Terasjabar.id -  Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri akan bekerja sama dengan pemda setempat untuk menggelar operasi bersama sebagai upaya mencegah aktivitas kawin kontrak di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat. Sosialisasi juga akan digelar kepada pemilik hotel dan villa.

Dikutip dari Inews.id, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Ferdy Sambo mengatakan pihaknya juga akan melakukan sosialisasi terhadap hotel-hotel ataupun villa-villa di kawasan Puncak agar penginapan-penginapan tersebut tidak dijadikan tempat kegiatan kawin kontrak.

"Sosialisasi, edukasi bahwa ini akan memperburuk citra bangsa kalau menjadikan hotel/villa sebagai tempat kegiatan kawin kontrak warga negara asing," kata Sambo di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (27/2/2020).

Bila nanti pihak hotel/villa tidak mengindahkan larangan dari polisi tersebut, maka polisi akan menindak tegas hotel/villa yang masih memfasilitasi kegiatan kawin kontrak.

"Pasti (ditindak), (bisa di) tutup izinnya," katanya.

Sebelumnya Bareskrim mengungkap kasus perdagangan orang bermodus layanan kawin kontrak atau jasa prostitusi di wilayah Puncak Bogor, Jawa Barat.

Dalam kasus ini, para korban dipertemukan dengan tamu atau pengguna yang merupakan WN Arab yang ingin melakukan kawin kontrak di villa daerah Puncak atau di apartemen di kawasan Jakarta Selatan.

Kasus ini terungkap bermula dari informasi beredarnya video di situs berbagi video Youtube ‎yang menunjukkan adanya wisata seks halal di Puncak, Bogor.

Lima tersangka ditangkap yakni NN (penyedia perempuan), OK (penyedia perempuan), HS (penyedia pelanggan WN Arab), DO (menyediakan sarana transportasi dan membawa korban) dan AA (membayar transaksi).

"Tersangka NN dan OK ini mucikari atau penyedia perempuan‎. Tersangka HS penyedia konsumen yakni para WN Arab. Korban dibawa oleh NN dan OK. Lalu menggunakan mobil yang dikendarai oleh DO, korban diantar ke HS yang menunggu di villa," kata Sambo.

Marak Praktik Kawin Kontrak Polisi Sisir Penginapan di Puncak Bogor Hotel Villa


Loading...