Tujuh Kecamatan di Pasuruan Terendam Banjir Sejak Rabu Malam Dengan Ketinggian Air Mencapai 40 Sentimeter Hingga 1,5 Meter
Terasjabar.id – Hujan deras melanda Pasuruan, Jawa Timur (Jatim) Rabu (26/2/2020). Akibatnya, tujuh kecamatan terendam banjir sejak Rabu malam dengan ketinggian air mencapai 40 sentimeter hingga 1,5 meter.
Ketujuh kecamatan antara lain Winongan, Rejoso, Grati, Beji dan Kraton yang masuk wilayah Kabupaten Pasuruan. Sementara dua kecamatan yang ada di wilayah Kota Pasuruan yakni Panggungrejo dan Gading.
Selain merendam rumah warga, banjir juga meluber Jalan Pantura Surabaya-Probolinggo setinggi 50 sentimeter. Akibatnya, arus lalu lintas tersendat karena kendaraan berjalan pelan.
Menurut salah satu warga, Ahmad Nizar, banjir diduga akibat curah hujan sangat tinggi sejak Rabu siang hingga malam. Akibatnya, sungai di kawasan tersebut tidak mampu menampung debit air yang tinggi.
Selain itu, tidak semua warga juga mengungsi. Menurut Ahmad, warga yang rumahnya terendam banjir akhirnya mengungsi.
“Warga yang rumahnya tidak kemasukan air atau memiliki dipan tingkat, tidak mengungsi,” katanya, Rabu malam.
Selama banjir, untuk aktivitas, warga harus menggunakan perahu karet yang disiagakan dari BPBD Pemkot dan Pemkab Pasuruan. Meski demikian, masyarakat masih enggan mengungsi.
Plt BPBD Kabupaten Pasuruan, Techto Jati mengatakan,0 banjir mulai surut pada pukul 21.30 WIB. Dalam bencana ini, dilaporkan tak ada korban jiwa.
“Curah hujan yang tinggi ditambah durasi yang lama menjadikan sungai maupun anak sungai tidak mampu menampung air,” katanya.
Untuk mengantisipasi hal yang tak dimungkinkan, BPBD Kota dan Kabupaten Pasuruan sudah menyiagakan personel, masing-masing di setiap kecamatan terdampak banjir. Selain itu, posko dapur umum dan kesehatan juga didirikan di setiap kantor kecamatan. Disadur dari iNews.id