Maling Konyol di Blitar Jatuh Pingsan, Sadar Dikasih Minum Lalu Tersipu Malu

Maling Konyol di Blitar Jatuh Pingsan, Sadar Dikasih Minum Lalu Tersipu Malu
Editor: Malda Hot News —Selasa, 18 Februari 2020 17:10 WIB

Terasjabar.id - Asyik tidur di kamarnya, Hari (38) terbangun mendengar suara aneh cukup keras dari atap genting rumahnya.

Jam menunjukkan pukul 17.00 WIB, pegawai Dinas Pengairan Pemkab Blitar ini langsung mencari sumber suara.

Tepat di bawah jendela kamar, Hari menemukan seorang pria tak bergerak.

Ia semakin kaget melihat wajah si pria tak lain Asep Td (23) tetangga rumahnya yang hanya disela beberapa rumah.

"Dia buru-buru keluar dan mengeceknya," cerita Kasatreskrim Polres Blitar AKP Shodiq Efendi.

"(Pemilik rumah, red) penasaran dengan apa yang terjatuh dari atap rumahnya itu," sambung dia.

Hari, warga Desa Sumberdiren, Kecamatan Garum, ini khawatir dengan apa yang dialami Asep Td.

Ia bergegas menemui tetangga lain. Mereka berkumpul mengitari dan memperhatikan tubuh Asep.

Menurut Shodiq, warga mencoba menyadarkan Asep dengan menyodorkan air putih kepadanya.

Begitu tersadar, Asep Td kaget sudah banyak warga berkerumun, padangan mereka aneh.

Ketika ditanya oleh warga, terungkap maksud Asep Td hingga ia jatuh pingsan di bawah jendela.

Sudah sakit bercampur malu, mungkit itulah yang dirasakan Asep Td hingga warga memboyongnya ke Polsek Garum.

Beberapa saat sebelumnya, Asep Td mengaku hendak mencuri barang di rumah Hari.

Ia memanjat pagar lalu naik ke atap dan membuka beberapa genting tapi gugup lalu terjatuh dari ketinggian 3,5 meter.

Bisa jadi, kaki Asep Td tergelincir karena pada Minggu (16/2/2020) sore hujan baru reda.

Jatuhnya Asep Td diikuti sejumlah genting. Seketika ia tak sadarkan diri hingga didatangi pemilik rumah dan warga.

Melihat kondisinya, warga tak tega untuk berbuat anarkis terhadap Asep Td.

"Warga ya enggak mungkin emosi. Mungkin saja mereka malah ketawa geli karena dianggap lucu," ujar Shodiq.

Polisi tetap akan memproses Ase Td karena sudah ada niatan jahat.

Mengingat kejadiannya seperti itu, polisi akan mengutamakan mediasi terlebih dulu dengan korban.

"Saat ini, ia masih menjalani pemeriksaan," terang Shodiq.

"Terkait kasusnya itu, kami mengutamakan mediasi dulu."

"Karena pelakunya baru akan beraksi namun keburu terjatuh," imbuh dia.(tribunjakarta.com)




Maling Blitar Pingsan Malu


Loading...