Heboh Wabah Virus Korona Di Berbagai Negara Tidak Mempengaruhi Minat Warga Indramayu Bekerja Diluar
Terasjabar.id - Merebaknya wabah virus corona baru, COVID-19 hingga ke berbagai negara di luar China, rupanya tidak menyurutkan minat masyarakat Kabupaten Indramayu untuk pergi bekerja ke luar negeri.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu, Sri Wulaningsih mengatakan, minat masyarakat bekerja ke luar negeri itu bahkan masih terhitung normal dan tidak menunjukan adanya penurunan.
Berdasarkan data pada Disnaker Kabupaten Indramayu, jika dirata-ratakan ada sekitar 1.500 calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKI asal Kabupaten Indramayu yang berangkat bekerja ke luar negeri setiap bulannya.
"Tidak mengurangi tingkat PMI yang ke sana, masih normal data di kita setahunnya itu hampir 20 ribu orang, kalau dirata-rata perbulannya sekitar 1.500 orang," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Alun-alun Indramayu, Senin (17/2/2020).
Dalam hal ini, pihaknya pun memperketat pemberangkatan PMI dengan membatasi negara tujuan.
Para PMI hanya diperbolehkan pergi ke negara-negara yang sudah biasa menjadi negara penempatan saja.
Negara-negara penempatan yang dimaksud tersebut, seperti Taiwan, Hong Kong, Singapura, dan lain sebagainya.
"Memang masih banyak tapi kita batasi hanya untuk negara-negara yang sudah menjadi negara penempatan saja, kalau China itu bukan negara penempatan," ujarnya.
Dalam hal ini disampaikan Sri Wulaningsih, pemerintah akan memantau dan mengawasi para pekerja migran asal Kabupaten Indramayu untuk menjamin kesehatan mereka di negara penempatan.
"Di antara yang hari ini kita laksanakan dengan pemberian bantuan masker karena keluhan mereka di sana untuk mendapatkan masker itu sulit dan harganya mahal," ucapnya.
Sri Wulaningsih juga mengimbau kepada para PMI asal Kabupaten Indramayu untuk bisa menjaga kesehatan selama bekerja di luar negeri.
"Para PMI yang berada di negara penempatan saya berharap bisa menjaga kesehatan dengan menghindari hal-hal yang dapat menimbulkan penyakit tersebut menular pada diri masing-masing," ujar dia. Disadur dari Tribunjabar.id
Virus Korona China Wuhan Wabah Virus Korona Warga Indramayu Disnaker Kabupaten Indramayu