Bocah Hanyut di Babakan Ciparay, Tim SAR Cari Korban di Sungai Citarum

Bocah Hanyut di Babakan Ciparay, Tim SAR Cari Korban di Sungai Citarum
Tim SAR gabungan melakukan briefing sebelum melanjutkan pencarian terhadap korban Irgi. Foto/Humas Basarnas Bandung
Editor: Admin Teras Bandung —Senin, 17 Februari 2020 15:10 WIB

Terasjabar.id -  Pencarian hari keempat terhadap bocah Irgi (6), warga Jalan Caringin, Kelurahan/Kecamatan Babakan Ciparay, yang tenggelam dan hanyut di saluran air pada Jumat 14 Februari 2020, dilanjutkan.

Dikutip dari Sindonews.com, hari ini, Senin (17/2/2020), tim search and rescue (SAR) gabungan menyisir saluran air mulai dari Miko Mall, Jalan Terusan Kopo hingga BBS Batujajara, Sungai Citarum sejauh 11 kilometer (km).

Kepala Kantor SAR atau Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung Deden Ridwansah mengatakan, setelah korban M Faizal atau Faiz ditemukan di saluran air kawasan Sukemanak, Kopo Sayati, pencarian kali ini difokuskan untuk menemukan korban Irgi.

Dalam operasi hari ini, kata Deden, tim SAR gabungan dibagi menjadi dua search rescue unit (SRU). “Dua SRU dikerahkan untuk menyisir saluran air di samping Miko Mall hingga jembatan BBS Batujajar, Sungai Citaurm,” kata Deden.

Satu SRU, ujar Deden, menyisir saluran air samping Miko Mall sampai ke aliran Sungai Citarum sejauh 5.3 KM. Sedangkan SRU kedua menyisir Sungai Citarum dari jembatan Cilampeni, Katapang hingga jembatan BBS Batujajar dengan jarak penyisiran 11 km.

"Alat yang digunakan berupa satu unit rescue carrier, satu set palsar air, satu unit rafting milik Damkar, dan satu set peralatan komunikasi," ujar Deden.

Unsur SAR yang teribat di lapangan berjumlah 61 personel. Antara lain, 5 personel Basarnas Bandung, empat anggota Polsek Babakan Ciparay, tiga dari Koramil Babakan Ciparay, 10 dari Diskar PB Kota Bandung, 10 PMI Kota Bandung, 5 YKPA, 4 RMI, dan 20 warga Babakan Ciparay.

Diketahui, korban Irgi dan Faiz dikabarkan hilang setelah terpeleset dan terbawa arus di saluran air pada Jumat 14 Februari 2020 sekitar pukul 14.30 WIB. Saat kejadian, kawasan Babakan Ciparay tengah diguyur hujan deras.

Saksi mata menyebutkan, sebelum hilang, kedua korban, Faiz dan Irgi bermain bola di tengah guyuran hujan. Entah apa penyebabnya, korban Faiz terpeleset dan tercebur ke saluran air. Korban Irgi berusaha menolong, namun nahas bocah ini pun terseret arus air.

Korban Faiz ditemukan oleh seorang pencari cacing, warga Sukemanak, Kopo Sayati pada Minggu 16 Februari 2020 pagi. Jarak antara lokasi kejadian Kelurahan Babakan Ciparay hingga titik penemuan di saluran air Sukamenak sejauh 3,5 km. Jasad korban kini telah dimakamkan.

Sedangkan korban Irgi sampai saat ini belum ditemukan. Jasad korban diduga telah jauh terbawa arus air hingga ke Sungai Citarum. Karena itu, tim SAR gabungan berupaya mencari dan menemukan korban Irgi di sungai terpanjang di Jawa Barat itu. 

Bocah Hanyut di Babakan Ciparay Tim SAR Cari Korban di Sungai Citarum Bandung


Loading...