JAKUN yang Tertukar, Lucinta Luna Awalnya Bernama Muhammad Fattah, Sang Pacar Abash Bernama Dian Ayu

JAKUN yang Tertukar, Lucinta Luna Awalnya Bernama Muhammad Fattah, Sang Pacar Abash Bernama Dian Ayu
IG@LucintaLuna
Editor: Malda Teras Seleb —Jumat, 14 Februari 2020 13:45 WIB

Terasjabar.id - Jakun yang tertukar. Pasangan kekasih Lucinta Luna dan Abash adalah pasangan penuh kontroversi. 

Hal yang paling menjadi sorotan adalah soal jenis kelamin Lucinta Luna dan Abash.

Polisi membongkar identitas Lucinta Luna dan Abash sehingga status jenis kelamin kedunya menjadi jelas.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menceritakan Lucinta Luna di KTP perempuan, tapi di pasport tercatat sebagai laki-laki. Lucinta Luna sebelumnya bernama Muhammad Fattah.

Sedangkan kekasih Lucinta Luna, Abash adalah perempuan. Namanya, DAA atau Dian Ayu Ashari.


Diketahui Lucinta Luna yang disebut-sebut artis transgender yang bernama asli Muhammad Fattah terbukti mengonsumsi obat-obatan terlarang benzodiazepine berjenis riclona.

Hal ini dibenarkan oleh Kombes Pol Yunus Yunus saat jumpa pers di Polda Metro Jaya pada Rabu (12/2/2020).

"Ya memang betul, LL adalah salah satu public figure, mungkin teman-teman (media) sudah tahu semuanya," kata Yusri dikutip dari kanal Youtube Beepdo.

Atas kasus yang menimpanya, akhirnya Lucinta Luna ditetapkan sebagai tersangka penggunaan Narkotika.

Ditangkapnya Lucinta Luna ini pun menuai perhatian publik mengenai persoalan jenis sel yang akan ditempatinya.

Kombes Pol Yusri mengaku dirinya dihujani pertanyaan oleh awak media soal sel yang akan ditempati tersangka Lucinta Luna.

"Bahkan dengan bercanda bertanya ke saya, 'Kira-kira nanti kalau memang masuk sel, sel yang mana?'," kata Yusri.

Akhirnya Yusri mengungkap identitas Lucinta Luna pada awak media terkait hal itu.

Lucinta Luna pun tampak pasrah berdiri di belakang Yusri dengan mengenakan topi, kacamata, dan masker.

Yusri Yunus menyampaikan di dalam KTP tersangka tertera yang bersangkutan adalah perempuan, namun paspornya adalah laki-laki.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa kepolisian harus mempunyai dasar kuat atas keputusan yang akan diambil.

Hingga kini pihaknya tetap masih menunggu keputusan dari pengadilan.

"Putusan pengadilan itu yang masih kami tunggu hari ini. Mudah-mudahan hari ini ada dan kita sampaikan lagi ke teman-teman semuanya," kata Yusri.

Sementara, Kapolres Jakarta Barat, Kombes Pol Audie Latuheru menambahkan informasi bahwa sang pemilik kedai kopi Kon & Thol tersebut akan ditempatkan pada sebuah ruangan khusus.

Hal ini lantaran identitas tersangka masih belum jelas dapat dipastikan.

"Sementara akan kita taruh di ruangan khusus di Polda," kata Audie Latuheru.

Sementara itu, kekasih Lucinta Luna, Abash alias DAA atau Dian Ayu Ashari yang ikut diperiksa dinyatakan sebagai perempuan.

Lucinta Luna saat dihadirkan kepada awak media di Mapolres Metro Jakarta Barat.
Lucinta Luna saat dihadirkan kepada awak media di Mapolres Metro Jakarta Barat. (TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra)

Lucinta Luna Positif Gunakan Psikotropika, Akui Konsumsi Selama 5 Bulan

Hasil penyelidikan polisi mengungkapkan bahwa Lucinta Luna positif menggunakan psikotropika atau obat-obatan terlarang alias Narkoba.

Lucinta Luna pun ditangkap di apartemen Thamrin City, Jakarta Pusat, pada Selasa (11/2/2020).

Masih dalam Beepdo, setelah menjalani tes pemeriksaan, ia positif mengonsumsi benzodiazepine berjenis riclona.

"Positifnya ini adalah benzo. Benzo itu masuk di dalam salah satu obat yang namanya riclona. Tapi masuk ke psikotropika," ungkap Yusri.

Menurut keterangan kepolisian, tersangka mengaku telah menggunakan obat terlarang itu dalam waktu lima bulan terakhir.

"Pengakuan awal bahwa yang bersangkutan memakai obat ini sudah sekitar lima bulan untuk menghilangkan depresi yang ada," ungkap Yusri.

Lucinta Luna kenakan topi saat hendak dibawa ke BNN Lido untuk tes darah dan rambut.
Lucinta Luna kenakan topi saat hendak dibawa ke BNN Lido untuk tes darah dan rambut. (kompas.com)

Yusri mengatakan, menurut pengakuan Lucinta Luna, tersangka merasa mengalami depresi.

Lucinta Luna juga mengaku pergi ke dokter pribadinya untuk periksa dan meminta obat yang diduga narkoba jenis sabu tersebut.

Yusri menambahkan oleh karenanya hal ini masih akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut atas pengakuan tersangka, Lucinta Luna.

Lucinta Luna ditangkap bersama tiga orang lainnya salah satunya adalah kekasihnya, Abash yang disebut-sebut seorang perempuan bernama asli Diah Ayu Ashari (DAA).

Lalu, dua orang lainnya berinisial NHM dan HD.

Adapun ketiganya diungkap Yusri, jenis kelamin Abash alias DAA dan NHM adalah perempuan dan HD adalah laki-laki.

Dari empat orang yang diciduk polisi tiga di antaranya negatif menggunakan obat terlarang, sehingga mereka beralih status dari tersangka menjadi saksi atas kasus ini.

Sementara, satu di antaranya yakni Lucinta Luna telah positif menggunakan atau mengonsumsi obat terlarang, sehingga ia ditetapkan sebagai tersangka.

Walau demikian, kini Lucinta Luna masih akan menjalani pemeriksaan lanjut, yakni pengambilan sampel darah dan rambut.

"Apakah ada amvitamin di dalamnya, karena ada ekstaksi ditemukan di dalamnya pada saat itu, walaupun di tong sampah," paparnya.

Saat penangkapan, Yusri mengatakan tersangka bersifat kooperatif atau tidak ada perlawanan.

"Anggota masuk ke dalam, mereka semua kooperatif," pungkas Yusri.

Lucinta Luna pun dijerat pasal berlapis yakni Pasal 112 Ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan Pasal 60 Ayat (1) Sub 62 Juncto Pasal 71 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika.

Ia pun diancaman hukuman kurungan enam tahun penjara.

(Tribunnews.com/Nidaul 'Urwatul Wutsqa)




Lucinta Luna Narkoba Polisi Polda Metro Jaya Gebby Vesta Abash Jakarta Barat Jakun Transgender


Loading...