Imbas Virus Korona, Garuda Indonesia Diminta Fokus Penerbangan Dalam Negeri

Imbas Virus Korona, Garuda Indonesia Diminta Fokus Penerbangan Dalam Negeri
Pesawat Garuda Indonesia. (Foto: Okezone)
Editor: Admin Teras Bisnis —Selasa, 11 Februari 2020 07:48 WIB

Terasjabar.id -  Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menerbitkan pelarangan penerbangan dari dan ke China seiring penyebaran Novel Corona virus atau virus korona.70 Hal itu juga berdampak kepada maskapai nasional yang memiliki rute penerbangan ke China.

Dikutip dari Inews.id, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta maskapai perusahaan pelat merah Garuda Indonesia untuk berinovasi bisnis, yaitu dengan fokus dalam penerbangan dalam negeri. Hal ini dilakukan untuk mengganti rute ke China yang sampai saat ini masih dilarang.

Erick menyebut, Garuda nantinya dapat menggunakan pesawat dengan kapasitas lebih besar untuk dimanfaatkan dalam rute domestik. Karena seharusnya pesawat tersebut digunakan untuk terbang ke China agar dapat digunakan.

"Lalu Garuda Indonesia dengan tidak terbang ke China bisa buat strategi baru apakah menggunakan tadinya pesawat berbadan kecil jadi yang berbadan besar," ujar Erick dalam acara Indonesia Healthcare Corporation (IHC) Medical Forum di Jakarta, Senin (10/2/2020).

Mantan Presiden klub Inter Milan ini menambahkan, sektor pariwisata menjadi bagian yang paling terkena dampak akibat penyebaran virus korona. Oleh karena itu, dia mengimbau seluruh pihak di sektor pariwisata untuk berinovasi meningkatkan geliat pariwisata

"Penurunan wisman sudah terjadi, dan akhirnya tadi ekspor ke luar negeri akan lambat.  Ini mengapa saya berharap walaupun belum ada, tapi kita harus siap, waspada," kata dia.

Tidak hanya dari dan ke China, penerbangan langsung dari Singapura menuju Labuan Bajo pun terpaksa harus ditiadakan sementara waktu. Hal itu dikarenakan sektor pariwisata negeri singa ini juga terkena imbas dari penyebaran virus korona.

"Yang mau lakukan (penerbangan) dari Singapura ke Labuan Bajo hanya mimpi. Kan mereka juga ga ada wisatawannya," ucap Erick

Imbas Virus Korona Garuda Indonesia Diminta Fokus Penerbangan Dalam Negeri


Loading...