Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mengumumkan Tawaran Bantuan Sebesar 1,3 Triliun Ke Berbagai Negara, Termasuk China

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mengumumkan Tawaran Bantuan Sebesar 1,3 Triliun Ke Berbagai Negara, Termasuk China
(Kompas Tekno : Google)
Editor: Epenz Hot News —Sabtu, 8 Februari 2020 09:12 WIB

Terasjabar.id - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat baru saja mengumumkan tawaran bantuan sebesar 100 juta dollar AS atau Rp 1,3 triliun untuk membantu menanggulangi virus corona.

Bantuan itu akan diberikan ke China dan beberapa negara lainnya.

Pompeo menyebut bantuan baik dari pemerintah maupun swasta merupakan komitmen kuat mereka dalam menanggulangi virus.

"Kami meminta negara lain mengambil komitmen kami. Bersama, kita bisa memberikan dampak untuk mencegah ancaman wabah ini," kata Pompeo.

Mantan Direktur Badan Intelijen Pusat AS (CIA) itu melanjutkan, bantuan Rp 1,3 triliun itu akan diberikan secara langsung atau melalui organisasi internasional.

Pompeo mengatakan, dana itu akan diambilkan dari pengeluaran yang sebelumnya sudah dialokasikan, dilaporkan AFP Jumat (7/2/2020).

Bantuan dana itu muncul setelah China mengkritik AS hanya menyebarkan kritik setelah pada pekan lalu mengumumkan status darurat.

Selain itu, Washington juga melarang setiap warga asing yang mempunyai riwayat bepergian ke Negeri "Panda" untuk menginjakkan kaki.

Pada Jumat, Presiden Donald Trump memuji "profesionalitas" Beijing setelah berbicara dengan Presiden Xi Jinping melalui telepon.

Pompeo menambahkan, Negeri "Uncle Sam" akan mengirim bantuan lain berupa 17,8 ton peralatan medis seperti masker, pakaian bedah, kain kasa, hingga alat pernapasan.

Sebanyak 717 orang dilaporkan meninggal dengan lebih dari 34.000 orang sejak virus corona tercatat pada Desember 2019 lalu.

Beijing menerapkan kebijakan isolasi terhadap Wuhan dan kota lain di Provinsi Hubei yang dianggap sebagai wilayah yang pertama kali terdampak.

Selain itu, virus tersebut juga menghantam lebih dari 20 negara, dengan Hong Kong dan Filipina mengumumkan kasus kematian pertama di luar China. Disadur dari  (Kompas.com/Ardi Priyatno Utomo)

Virus Korona China Wuhan Wabah Virus Korona Amerika Serikat Menteri Luar Negeri Amerika Serikat


Loading...