Janda Dua Anak ini Dengan Tega Menghabisi Darah Daging yang Baru Dilahirkan

Janda Dua Anak ini Dengan Tega Menghabisi Darah Daging yang Baru Dilahirkan
(Detik.com : Google)
Editor: Epenz Hot News —Kamis, 6 Februari 2020 10:31 WIB

Terasjabar.id - Polisi telah menetapkan SL (37) sebagai tersangka kasus pembunuhan pada bayinya sendiri. Janda dua anak ini, dengan keji menghabisi darah daging yang baru dilahirkan.

Warga Desa Sumberkembar, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, ini mengakui dia melahirkan di kamar mandi rumahnya, 20 Januari 2020 malam. SL melahirkan seorang diri tanpa bantuan siapapun. Begitu janin keluar dari rahimnya, dengan sigap dia memotong tali pusar menggunakan gunting kecil.

Kepada polisi pelaku mengaku, jabang bayi itu sempat menangis sebentar. Namun buru-buru disiram dengan air dingin, hingga tangisnya langsung terhenti. SL tidak ingin, aibnya melahirkan tanpa suami diketahui orang lain. Bahkan oleh anaknya yang masih SMP yang tinggal serumah dengannya.

"Bayi itu kemudian dibawa ke tempat tidur. Lalu di situlah pelaku menghilangkan nyawa bayinya dengan sengaja. Dia melilitkan kain pantai ke leher bayi, lalu menarik kedua sisinya dengan kuat," kata Kasatreskrim Polres Blitar, AKP Sodik Efendi kepada detikcom, Kamis (6/2/2020).

Begitu memastikan jika bayinya sudah tak bernafas, lanjut Sodik, SL kemudian membungkusnya dengan kain kerudung yang biasa dia pakai keluar rumah. Jasad bayi itu lalu ditidurkan di sampingnya.

"Menggunakan cangkul kecil dan rantang, SL menggali lubang di tanah bagian samping belakang rumahnya. Disitulah dia kubur jasad bayi laki-laki. Pada saat itulah, ada beberapa tetangga yang menyaksikannya. Namun SL buru-buru menutup lubang dan langsung masuk rumah," ungkapnya.Esok paginya, dalam kondisi fisik lemah usai melahirkan SL bingung mau diapakan jenazah bayi laki-laki ini. Mantan TKW ini kemudian memasukkan jasad bayi ke dalam tas motif batik berwarna kuning.

Aksi keji ini terungkap, ketika warga penasaran dengan kondisi fisik SL yang berubah drastis. Dari gemuk berisi mendadak kurus pucat pasi. Dia juga menampik tudingan jika dulu hamil saat kelihatan gemuk. Kasak kusuk warga ini berakhir 10 hari setelah SL mengubur bayinya itu.

"Tanggal 30 Januari, kami terima laporan kecurigaan warga. Lalu kami buktikan dengan membuka lubang yang diduga tempat mengubur bayi. Dan ternyata memang benar, kami temukan jasad bayi laki-laki dan diakui SL jika itu bayinya," imbuh Sodik.

Awalnya SL bilang, bayi itu hidup ketika dilahirkan. Namun tiba-tiba meninggal tanpa sebab yang jelas. Diapun kemudian diminta keterangan secara intensif oleh penyidik Satreskrim Polres Blitar.

"Saya malu melahirkan tapi tidak punya suami. Saya malu punya anak haram. Saya bingung pas melahirkan itu," ucapnya sambil terus menangis ketika ditanya wartawan. Disadur dari Detik.com

Kasusu Pembunuhan Bayi Janda Dua Anak Polres Blitar


Loading...