BEGINI ! Penampakan Penjara Reynhard Sinaga Bak Azkaban di Harry Potter
Terasjabar.id -- Ada kabar terbaru dari predator seksual asal Jambi, Indonesia, Reynhard Sinaga.
Setelah melakukan kejahatan seksual dan perkosaan sebanyak 159 kasus, pengadilan Manchester Inggris rupanya hanya memvonis Reynhard Sinaga dengan 30 tahun penjara.
Padahal 159 kasus perkosaan dan kejahatan seksual terhadap 48 korban pria ini dilakukan Reynhard Sinaga selama rentang waktu 2,5 tahun dari 1 Januari 2015 hingga 2 Juni 2017.
Vonis 30 tahun penjara yang diberikan Hakim Suzanne Goddard terhadap Reynhard Sinaga ini pun langsung ditentang oleh para jaksa.
Apalagi, sang hakim sempat menegaskan bahwa Reynhard Sinaga ini adalah "setan predator seksual yang tak pernah aman untuk dibebaskan!"
Jaksa disebut akan mengajukan banding "whole-life sentence" alias hukuman seumur hidup hingga tutup usia di penjara kepada Reynhard Sinaga.
Akan tetapi, proses banding ini diperkirakan akan memakan waktu yang cukup lama, yakni sekitar 3-10 bulan sejak sidang pertama di bulan Februari 2020.
Dikutip TribunnewsBogor.com dari tayangan AIMAN di Kompas TV, Aiman Witjaksono berkesempatan untuk melihat kondisi penjara yang dihuni oleh Reynhard Sinaga, sang predator seksual.
Untuk informasi, Reynhard Sinaga sudah dipenjara sejak 2017.
Jika banding jaksa ditolak, maka pria kelahiran 19 Februari 1983 ini diperkirakan bebas pada 2047 saat usianya 66 tahun.
Namun jika banding jaksa diterima, maka Reynhard Sinaga akan dipenjara hingga akhir hayat.
Disebutkan Aiman, penjara tempat Reynhard Sinaga ditahan ini terletak di kota Manchester, Inggris.
"Penjara kota Manchester, dimana Reynhard Sinaga ditahan atas kasus luar biasa," ucap Aiman dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube Kompas TV.
Jarak antara penjara tempat Reynahrd Sianga ditahan ini ternyata tak jauh dari lokasi apartemen tempat tinggal sang predator seksual.
"Jaraknya sekitar 4 kilometer dari apartemen Reynhard, Montana House, sedikit mengarah ke pinggiran kota Manchester," ucap Aiman dikutip dari Kompas.com.
Saat tiba di dekat penjara, terlihat bangunan penjara itu mirip seperti bangunan tua ala Inggis yang didominasi warna oranye.
Penjara dikelilingi tembok sangat tebal dan menjulang tinggi sekitar 7 meter.
Di sekeliling penjara tampak sepi. Tak ada petugas yang berjaga di dekat pintu gerbang.
Sebagai bentuk pengawasan dan penjagaan, ada CCTV cukup besar dipasang di aats pintu gerbang.
Dari tampak luar bentuk menara bangunan ini diakui Aiman mirip seperti bangunan sekolah Hogwarts di film Harry Potter.
Tak hanya itu, menara penjara Reynhard Sinaga pun dikaui Aiman seperti penjara Azkaban yang juga ada di film Harry Potter.
Meski perbedaannya penjara Azkaban terletak di tengah laut, sedangkan penjara tempat Reynhard Sinaga ditahan masih terletak di tengah kota.
"Ada menara pengawas yang bentuknya seperti menara bangunan klasik, mirip sekolah Hogwarts dalam kisah fiksi Harry Potter.
Meski bangunan penjara itu tidak terletak di tengah laut seperti penjara Azkaban di cerita itu," ucap Aiman.
Meski sat siang hari penjara tersebut terlihat tak menyeramkan, namun ternyata pengawasan terhadap para tahanan snagat ketat.
Apalagi perlakuan terhadap Reynhard Sinaga.
Ya, Reynhard Sinaga ternyata mendapat perlakuan khusus.
Sang predator seksual ini ditempatkan di bagian tengah penjara dengan kondisi sel super-maximum security.
Tak hanya itu, ada tim penjaga bertugas 24 jam yang mengawasi gerak-gerik Reynhard Sinaga yang ada di blok super ketat ini.
"Saya sudah 3 kali bertemu Reynhard. Sekarang kondisi Reynhard dia tahanan untuk kategori A dengan super maximum security, diawasi selama 24 jam penuh.
Reynhard diawasi secara khusus dan selnya pun khusus," ujar pejabat kedutaan besar RI, Gulfan Alfero
Selain itu, sebelum masuk ke dalam ruang tahanan Reynhard Sinaga, maka pengunjung gharus melewati 7 pintu pengawasan.
"Saya kesana harus melewati 7 pintu penjagaan. Dan itu belum masuk ke selnya. Jadi nanti yang pintu ke-8, kita ketemu Reynhard dibatasi oleh ruangan kaca," imbuh Gulfan Alfero.
Kata Duta Besar Indonesia soal hukuman Reynhard Sinaga
Menurut Minister Counselor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di London, Inggris, Gulfan Afero mengatakan bahwa prses banduing atas kasus Reynhard Sinaga belum usai.
Meski disebut hanya 30 tahun penjara, ternyata hukuman tersebut di Inggris ini sama saja seperti hukuman seumur hidup
"Di Inggris, penjara minimal 15 tahun termasuk dalam istilah penjara seumur hidup. Reynhard divonis penjara 30 tahun, alias seumur hidup. Namun, sekarang jaksa tengah melakukan banding untuk menaikkan hukuman Reynhard menjadi whole-life sentence alias real hukuman seumur hidup." ungkap Gulfan.
Tak hanya itu, di Inggris ditegaskan tidak akan ada remisi untuk tahanan.
"Tak ada remisi di sistem hukum di Inggris", kata Gulfan Afero. (Tribunjakarta.com)
Reynhard Sinaga Gay Inggris Indonesia Jambi Manchester Depok Psikolog Pemerkosaan Penjara 30 Tahun Penjara