Dinkes Pastikan Belum Ada Warga Jakarta Positif Terjangkit Virus Corona, Virus yang Kini Mewabah di China

Dinkes Pastikan Belum Ada Warga Jakarta Positif Terjangkit Virus Corona, Virus yang Kini Mewabah di China
(Merdeka.com : Google)
Editor: Epenz Hot News —Jumat, 24 Januari 2020 17:30 WIB

Terasjabar.id - Pemprov Jakarta melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) memastikan belum ada warga ibu kota positif terjangkit penyakit Pneumonia akibat virus baru Novel Coronavirus (nCoV). Virus yang kini mewabah di China itu dikhawatirkan mulai masuk di Indonesia.

Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dikes Jakarta, Dwi Oktavia sudah memastikan belum ada warga Jakarta yang positif terjangkit virus Corona. Termasuk isu warga terjangkit virus tersebut di Gedung Pusat BRI dan di RSPI Sulianti Saroso. Dinkes bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan untuk memastikan warga Jakarta dalam keadaan aman.

"Belum, belum ada laporan positif terjangkit virus itu. Kami sudah mengecek langsung ke lokasi munculnya isu-isu suspect Corona dan tidak ada gejala yang bisa dikatakan terinfeksi virus. Semua clear," katanya saat dihubungi iNews.id, Jumat (24/1/2020).

Dwi mengatakan dugaan pasien suspect virus Corona di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Suroso masih membutuhkan observasi lebih lanjut. Menurutnya warga yang bersangkutan belum bisa disebut positif terjangkit virus Corona.

"Bukan kena atau terjangkit, itu masih perlu observasi lebih lanjut. Observasi masih butuh beberapa hari untuk menunggu uji laboratoriumnya," ujarnya.

Dinkes Jakarta memberikan informasi mengenai tindakan kewaspadaan dan pencegahan yang dapat dilakukan masyarakat untuk menghindari penularan Pneumonia akibat virus nCov, yaitu:

1. Untuk masyarakat yang mengalami gejala demam, batuk, sesak nafas, dan baru kembali dari negara terjangkit dalam 14 hari sebelum sakit agar segera berobat ke puskesmas atau rumah sakit terdekat. Berikan informasi kepada dokter dan tenaga kesehatan tentang riwayat perjalanan.

2. Terapkan etika batuk (menutup mulut/hidung saat bersin atau batuk dengan menggunakan tisu).

3. Gunakan masker jika menderita sakit dengan gejala infeksi saluran napas (demam, batuk, dan flu) dan segera berobat.

4. Sering mencuci tangan terutama setelah batuk atau bersin, sebelum dan sesudah menyiapkan makanan, sebelum makan, setelah menggunakan toilet, dan setelah merawat binatang.

5. Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun serta bilas kurang lebih 20 detik. Jika tidak tersedia air, dapat menggunakan cairan pembersih tangan yang mengandung alkohol 70-80 persen.

6. Jika sedang sakit, kurangi aktivitas di luar rumah dan batasi kontak dengan orang lain.

Disadur dari iNews.id

Pemprov Jakarta Dinas Kesehatan (Dinkes) Virus Korona ovel Coronavirus China


Loading...