Viral Spanduk Tolak Mandikan Jasad Pendukung Gereja di Tangsel, Ini Faktanya

Viral Spanduk Tolak Mandikan Jasad Pendukung Gereja di Tangsel, Ini Faktanya
Foto: Spanduk penolakan memandikan jenazah yang viral (dok.istimewa)
Editor: S.N.A Teras Viral —Kamis, 23 Januari 2020 17:06 WIB

Terasjabar.id - Di media sosial beredar viral spanduk penolakan memandikan jenazah pendukung pembangunan gereja di Tangerang Selatan. Polisi memastikan hal itu hoax.

"Itu hoax. Kami sudah cek ke lokasi, tidak ada spanduk tersebut," kata Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ferdi Iriawan seperti dilansir dari Detik.com, Kamis (23/1/2020).

Adapun, tulisan pada spanduk itu yakni "Demi Allah Tidak Akan Mengurusi Jenazah (Memandikan, Mengkafani, Mensholatkan, Menguburkan & Mentahlilkan) Bagi Orang-Orang yang Terbukti Mendukung/Menyetujui Pembangunan Gereja di RT 003/002 Pondok Jagung Timur".

Ferdi mengatakan, spanduk tersebut memang pernah dipasang di Masjid Al Hidayah, di Pondok Jagung Timur, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan. Namun kejadian itu sudah lama.

"Itu sekitar dua tahun yang lalu, sebelum Masjid Al Hidayah direnovasi," kata Ferdi.


Kondisi terkini di Masjid Al HidayahKondisi terkini di Masjid Al Hidayah, tak ada spanduk penolakan mandikan jenazah Foto: dok.istimewa

Pada saat itu, warga melakukan aksi demo menolak pembangunan Gereja Protestan Indonesia Bagian Timur (GPIB). Karena adanya penolakan itu, gereja itu batal dibangun.

"Setelah pembangunannya dibatalkan, spanduk tersebut kemudian dilepas," tuturnya.

Polisi telah mengecek ke lokasi siang tadi. Polisi memastikan spanduk tersebut tidak terpasang di masjid tersebut.

"Saat ini di Masjid Al Hidayah terpasang spanduk ajakan untuk sholat berjamaah di masjid," terang Ferdi.

Lebih lanjut, Ferdi meminta masyarakat untuk tidak terpancing dengan informasi yang meresahkan. Polisi mengimbau masyarakat untuk tetap tenang.

Viral Spanduk Tolak Mandikan Jasad Pendukung Gereja di Tangsel Ini Faktanya


Loading...