Salut, 'Dukun Cilik' Ponari Larang Istrinya Bekerja Jika Sudah Nikah

Salut, 'Dukun Cilik' Ponari Larang Istrinya Bekerja Jika Sudah Nikah
Foto: Facebook
Editor: S.N.A Teras Viral —Minggu, 19 Januari 2020 12:08 WIB

Terasjabar.id - Sang 'dukun cilik' dari Jombang, Muhammad Ponari Rahmatullah atau Ponari akan menikahi tunangannya tahun ini. Setelah menikah, pemuda 20 tahun ini berniat melarang istrinya bekerja. Karena dia merasa mencari nafkah menjadi tanggung jawab dirinya.

Ponari telah melamar kekasihnya Aminatus Zuroh (23), asal Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto, Jombang pada Sabtu (11/1). Mereka berencana menikah setelah Hari Raya Idul Adha tahun ini. Keluarga mereka sedang memilih hari yang tepat untuk menggelar akad nikah.

"Kalau sudah menikah, Zuroh tidak saya bolehin kerja. Karena mencari nafkah sudah menjadi kewajiban saya," kata Ponari kepada detikcom, Minggu (19/1/2020).

Dilansir dari Detik.com, Niat baik Ponari menjadikan Zuroh ibu rumah tangga patut diacungi Jempol. Dia percaya diri dengan karir dan penghasilannya saat ini akan bisa mencukupi kebutuhan rumah tangganya nanti.

Kini Ponari bekerja di sebuah klinik pengobatan herbal di Jalan WR Supratman, Jombang. Pemuda asal Dusun Kedungsari, Desa Balongsari, Kecamatan Megaluh, Jombang ini digaji Rp 1,6 juta per bulan.

"Penghasilan tiap bulan Rp 1,6 juta. Itu belum termasuk bonusnya," terangnya.

Agar Zuroh tidak jenuh menganggur, Ponari berencana membuatkan usaha kecil-kecilan di rumahnya. "Rencananya nanti mau buat usaha untuk Zuroh. Masih saya pikirkan usahanya apa," ujarnya.

Tidak hanya itu, Ponari juga ingin membangun rumah sendiri. Pemilik batu petir ini mendambakan punya banyak anak dari Zuroh.

"Harapannya ingin membangun rumah sendiri, punya anak sebanyak-banyaknya dan hidup bahagia," tandasnya.

Ponari dengan Zuroh jatuh cinta pada pandangan pertama saat mereka bekerja di pabrik makanan ringan di Jalan Brigjen Kretarto, Jombang. Cinta lokasi (Cinlok) itu akhirnya akan berlanjut ke jenjang pernikahan. Hingga kini Zuroh masih bekerja di pabrik makanan ringan yang sama.

Ponari menjadi terkenal dan dijuluki 'dukun' cilik dari Jombang pada awal 2009 silam. Ketenarannya berkat sebuah batu yang disebut batu petir. Batu sekepal tangan itu konon ditemukan Ponari setelah petir menyambar pada suatu hari di bulan Januari 2009.

Petir dengan suara luar biasa kencang menyambar di dekat Ponari saat dia asyik bermain. Saat itu dia masih duduk di bangku kelas 3 SDN Balongsari I. Petir itu konon disertai jatuhnya batu yang nyaris mengenai kepala Ponari. Batu yang saat itu memancarkan cahaya biru dipungut olehnya.

Ternyata dengan batu petir itu Ponari menjadi 'dukun cilik' yang sangat terkenal. Berbagai penyakit konon bisa dia sembuhkan hanya dengan menyelupkan batu itu ke dalam air minum yang dibawa pasien. Ribuan orang pun datang ke rumahnya kala itu.

Salut 'Dukun Cilik' Ponari Larang Istrinya Bekerja Jika Sudah Nikah


Loading...