BREAKING NEWS ! Pemuda Pelaku Begal Payudara Emak-emak di Bekasi Dibekuk, Ini Kronologi Penangkapannya

BREAKING NEWS ! Pemuda Pelaku Begal Payudara Emak-emak di Bekasi Dibekuk, Ini Kronologi Penangkapannya
Abadikini.com
Editor: Malda Teras Viral —Sabtu, 18 Januari 2020 15:29 WIB

Terasjabar.id - Pelaku begal payudara yang meresahkan warga Bekasi Utara sudah dibekuk polisi.

DH (22) pelaku begal payudara di Bekasi Utara dibekuk tiga hari setelah korban, wanita berusia 38 tahun di Kaliabang, Bekasi Utara, melapor ke polisi.

Pelaku ternyata pemuda pengangguran dan menyasar korban dari kalangan ibu-ibu.

Sudirektorat Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya meringkus DH (22), pelaku pelecehan seksual terhadap seorang wanita.

DH ditangkap polisi pada Jumat (17/1/2020) malam, atau hari ketiga setelah korban melapor polisi.

"Penangkapan pukul 23.00 WIB di Jalan Pondok Ungu Permai dekat warung pecel lele," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus kepada Kompas.com, Sabtu (18/1/2020).

DH yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian merupakan seorang pengangguran.

Usai ditangkap polisi, DH langsung dibawa ke Mapolda Metro Jaya.

"Pelaku diduga melakukan tindak pidana kekerasan asusila di muka umum, modus begal payudara, sebagaimana dimaksud dalam pasal 289 KUHP dan atau pasal 281 KUHP," tutup Yusri.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa pelecehan seksual terhadap seorang ibu berusia 38 tahun terjadi di sebuah gang perumahan di Kaliabang.

Ibu dengan jilbab panjang hitam tersebut baru saja dalam perjalanan pulang usai berbelanja di pasar.

Ia dikuntit oleh seorang pengendara sepeda motor yang kemudian mendahuluinya, sebelum akhirnya putar arah dan menjamah payudara ibu tersebut.

Untungnya, wajah dan plat nomor pengendara itu terekam CCTV begitu dia melarikan diri.

Pelaku Terekam CCTV

Seorang perempuan berusia 38 tahun jadi korban pelecehan seksual di Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (15/1/2020).

Peristiwa itu terungkap setelah kejadian tersebut terekam CCTV yang ada di sekitar lokasi di bilangan Kaliabang, Bekasi Utara.

Dalam rekaman CCTV tersebut, perempuan itu tengah berjalan kaki sambil menenteng barang memunggungi CCTV.

Dari arah yang sama melaju pengendara sepeda motor yang kemudian mendahului ibu tersebut.

Tak sampai seberapa jauh, pengendara motor itu putar balik.

Kejanggalan muncul ketika pengendara motor itu melaju amat dekat di sisi kiri gang, satu garis lintasan dengan perempuan tersebut.

Saat berpapasan dengan perempuan tersebut, pengendara motor langsung memegang area privat korban dan kabur meninggalkannya.

Korban sempat mematung seolah tak bisa melakukan apa-apa. Namun, wajah pelaku terekam CCTV.

Kapolsek Bekasi Utara Kompol Chaled Thayib membenarkan adanya peristiwa itu.

Ia mengatakan kejadian terjadi pada Rabu lalu.

"Sudah diperiksa anggota kepolisian di lapangan bahwa kejadian itu benar," ujar Chaled ketika dikonfirmasi pada Sabtu ini.

"Kejadiannya pukul 06.30 pagi. Dia (korban) habis belanja ke pasar, baru pulang," imbuhnya.

Chaled menyebutkan, polisi akan turun tangan menyelidiki kasus ini dan mengungkap siapa pelakunya.

Pelaku sasar ibu rumah tangga

Aksi begal payudara kembali terjadi. 

Kali ini, seorang ibu rumah tangga berusia 38 tahun di bilangan Bekasi, Jawa Barat menjadi korban begal payudara.

Peristiwa begal payudara tersebut terekam dalam kamera Closed Circuit Television (CCTV) dan diunggah oleh akun @warung_jurnalis; pada Jumat (17/1/2020). 

Dalam video yang dibagikan, peristiwa begal payudara terlihat bermula dari seorang ibu berjilbab yang tengah berjalan kaki di sebuah gang. 

Bersamaan dengan langkah kaki sang ibu yang berjalan kaki seorang diri, seorang pria mengendarai sepeda motor terlihat melintas. 


Laju sepeda motor pelaku terlihat searah dengan langkah kaki sang ibu.

Namun, sesaat melintasi korban, pelaku terlihat berputar arah di ujung gang. 

Posisi pelaku terlihat menuju ke arah korban. 

Mengetahui posisi motor semakin dekat, korban terlihat menghentikan langkah kakinya. 

Akan tetapi, niat baik korban yang memberikan jalan kepada pelaku berbuah petaka. 

Tangan kanan pelaku yang semula memegang handle gas sepeda motor terlihat diangkat. 

Dalam waktu singkat, tangan pelaku mengarah ke bagian dada korban. 

Tidak terlihat jelas apakah korban berhasil meremas dada korban, akan tetapi gerak tubuh korban memberikan perlawanan. 

Korban terlihat mengangkat tangan dan menepis tangan pelaku. 

Korban pun terlihat segera menutupi payudaranya dengan tangan kanan. 

Dalam video tidak terdengar adanya teriakan ataupun upaya pengejaran dari korban. 

Walau begitu, pelaku terlihat dengan santai meninggalkan korban yang terpatung di tengah gang. 

"Lagi Lagi, Aksi Pelecehan Seksual /Begal Payudara terhadap kaum wanita kembali terjadi," tulis admin @warung_jurnalis. 

"Kali ini terjadi di Jalan Sedap Malam RT 12 RW 25 ,Kali Abang Bekasi Utara, pada Rabu (15/01/2020) pagi sekitar pukul 06.33 WIB," jelasnya. 

Pelaku terekam cctv saat melakukan aksinya.

Korbannya seorang ibu berusia 38 tahun warga sekitar lokasi.

"Bagi yang mengenali,mengetahui ciri-ciri pelaku silakan melaporkan kepihak kepolisian terdekat," imbau @warung_jurnalis.

"Kasus Pelecehan ini juga sudah dilaporkan kepihak kepolisian setempat," tutupnya. 

Video begal payudara tersebut pun viral di media sosial. 

Ratusan komentar dituliskan oleh masyarakat. 

Mereka terlihat marah dan berharap agar pihak Kepolisiana dapat menangkap pelaku begal payudara secepatnya.

Begal Payudara di Lamongan

Begal Payudara ternyata tidak hanya terjadi di Bekasi, Jawa Barat.

Peristiwa serupa sebelumnya pernah terjadi di Lamongan, Jawa Timur.

Begal payudara di Lamongan juga bikin heboh.

Bahkan, Polres Lamongan telah mengamankan begal payudara terhadap seorang mahasiswi yang dilakukan di atas bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP).

Pelaku yakni MK (37), warga Desa Banjaran, Kecamatan Baureno, Bojonegoro, Jawa Timur.

Ia dilaporkan telah melakukan tindak pencabulan kepada RA (19), warga Kecamatan Modo, Lamongan, Jawa Timur, saat keduanya berada dalam bus AKDP jurusan Surabaya-Bojonegoro.

"Pada saat naik bus dari Surabaya, dari Terminal Bungurasih, korban dan pelaku duduk satu bangku bersebelahan. Di tengah perjalanan pelaku mulai melancarkan aksinya, sebanyak tiga kali meremas payudara korban," ujar Kapolres Lamongan AKBP Harun, dalam rilis pengungkapan kasus di Mapolres Lamongan, Jumat (17/1/2020).

Pelecehan seksual tersebut terjadi pada Rabu (15/1/2020) lalu, dengan korban yang tidak terima akan perlakuan tersangka kemudian menghubungi pihak keluarga.

Keluarga korban kemudian menunggu di tempat pemberhentian bus yang ada di Kecamatan Babat, Lamongan, bersama aparat kepolisian.

Pelaku sempat melarikan diri dan anggota kemudian melakukan pengejaran dan berhasil menangkap pelaku.

"Saat pertama kali diamankan, pelaku juga sempat mengelak dan tidak mengakui perbuatannya," ujar Harun seperti dikutip dari Kompas.com.

Namun, di hadapan petugas dan awak media yang hadir dalam rilis pengungkapan kasus, akhirnya pelaku mengakui jika dirinya sudah 'mengincar' korban sejak berangkat dari Terminal Bungurasih di Surabaya.

"Iya, sudah sejak dari Bungurasih. Ini baru pertama kalinya," ucap MK.

Pelaku dijerat dengan Pasal 289 KUHP tentang Tindak Pidana Pencabulan, dengan ancaman tujuh tahun penjara. (Kompas.com/Kontributor Gresik, Hamzah Arfah) 




Begal Payudara Emak-emak Bekasi Kronologi Penangkapan


Loading...