BREAKING NEWS RESMI! Bambang Pamungkas Jadi Manajer Baru Persija, Punya Peran Khusus di Liga 1 2020

BREAKING NEWS RESMI! Bambang Pamungkas Jadi Manajer Baru Persija, Punya Peran Khusus di Liga 1 2020
Tribunnews.com
Editor: Malda Sport Style —Jumat, 17 Januari 2020 14:05 WIB

Terasjabar.id - Manajemen klub Persija Jakarta secara resmi memperkenalkan Bambang Pamungkas sebagai manajer baru di kompetisi musim depan.

Pria yang akrab disapa Bepe itu diproyeksikan menggantikan posisi yang ditinggalkan manajer sebelumnya yakni Ardhi Tjahjoko.

Sedangkan, Ardhi Tjahjoko di musim depan mempunyai peran baru yakni menjadi penasihat teknis Persija Jakarta.

Bepe menjelaskan, penunjukan sebagai manajer tim dinilai sebagai tantangan baru yang akan dihadapinya bersama skuat Macan Kemayoran.

Masuknya nama Bambang Pamungkas sebagai manajer tim tidak akan merubah komposisi terdahulu.

Namun, adanya Bepe diharapkan bisa semakin mempersolid komposisi manajemen Persija Jakarta.

"Betul baru pertama. Tapi tidak banyak berubah, sama ketika dulu saya jadi kapten tapi posisinya di luar lapangan. Sebenarnya tidak ada pengurangan di manajemen, tapi penambahan untuk memperkuat," kata Bepe saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (17/1/2020).

Pria yang identik dengan nomor punggung 20 itu mengaku telah mendapatkan restu dari manajer sebelumnya Ardhi Tjahjoko.

Bepe dan Ardhi akan berkolaborasi di dalam tim memimpin Persija Jakarta di kompetisi musim depan.

"Intinya dari Pak Ardhi juga tidak ada kendala. Saya melengkapi dan pak Ardhi juga jadi penasihat teknis. Tapi kami diluar teknis, karena teknis berada dari pelatih," paparnya.

Menurut Bepe, alasan besar dirinya menerima penawaran menjadi manajer tim tak lepas dari kedekatan dengan Persija Jakarta.

Selain itu, Bepe sudah mengetahui seluk beluk dan sudah sangat mengenal tim Macan Kemayoran.

Hal itu menjadi pertimbangan besarnya akhirnya memutuskan bergabung ke Persija.

Pria berusia 39 tahun itu akan memperkenalkan segalanya tentang Persija ke jajaran tim kepelatihan baru di musim depan.

"Saya mengenal karakter dan filosopi tim ini. Bagaimana bisa memperkenalkan budaya, filosopi tim ini ke pelatih agar bisa cepat berdadaptasi sehingga kita dapat yang kita inginkan," jelasnya.

Lebih lanjut, Bepe menginginkan di kompetisi musim depan Persija Jakarta bisa tampil lebih baik dan mendapatkan trofi juara.

Di musim ini, manajemen Persija melakukan pembenahan agar bisa merealisasikan target besar tersebut.

"Kita ingin buat Persija ini tampil seperti layaknya tim Ibu kota. Kami harus tampil baik di dalam lapangan, tapi di luar lapangan juga harus bagus. Kita rapihkan semuanya supaya lebih terurus dan teman-teman lebih nyaman," tutur Bepe.

Bambang Pamungkas Didukung Jadi Manajer Baru Persija, Ismed Sofyan: Saya Pikir Cocok

Bambang Pamungkas telah mencetak 200 gol untuk Persija Jakarta setelah membobol gawang Borneo FC, Sabtu (29/6/2019).
Bambang Pamungkas telah mencetak 200 gol untuk Persija Jakarta setelah membobol gawang Borneo FC, Sabtu (29/6/2019). (INSTAGRAM.COM/PERSIJAJKT)

Bek kanan senior Ismed Sofyan sangat mendukung mantan rekan setimnya yakni Bambang Pamungkas mengisi jabatan sebagai manajer tim Persija Jakarta.

Posisi manajer tim Persija Jakarta sebelumnya ditempati oleh Ardhi Tjahjoko.

Pria berpangkat Marsekal Pertama (Marsma) TNI AU itu memilih meletakan jabatannya sebagai manajer Persija dan tidak melanjutkan di kompetisi musim depan.

Pasca ditinggalkan Ardhi Tjahjoko, posisi manajer tim Ibu Kota saat ini belum ada yang menempati.

Kekosongan di posisi manajer tim Persija membuat beberapa pihak mendukung pria yang akrab disapa Bepe itu mengisi posisi tersebut.

Nama Bambang Pamungkas menjadi kandidat terkuat untuk mengisi posisi sebagai manajer tim Macan Kemayoran.

Ismed menilai, sosok sahabatnya itu dinilai sangat tepat dan sudah mempunyai kemampuan menjadi seorang manajer.

"Saya pikir cocok dan pantas jadi manajer, karena sosok Bepe selain dia juga legenda di Persija. Terus dia punya kemampuan untuk menjadi manajer," ujar Ismed Sofyan di Lapangan NYTC, Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Sederet pengalaman yang dimiliki Bepe dinilai sudah layak dan mumpuni jika menjadi manajer baru Persija Jakarta.

Menurut Ismed, sosok Bepe mempunyai jiwa kepemimpinan yang baik saat berada di dalam dan luar lapangan.

Selain itu, Bepe bisa menjadi panutan dan juga membimbing para pemain muda yang ada di skuat Macan Kemayoran saat ini.

Hal tersebut menjadi salah satu faktor pendukung Bepe pantas mengisi posisi jabatan manajer Persija Jakarta.

"Jadi saya pikir tidak meragukan kalau memang dia diangkat menjadi manajer Persija musim 2020 ini," terangnya.

Di sisi lain, pemain asal Aceh itu siap bersikap profesional jika nantinya Bambang Pamungkas ditunjuk jadi manajer Persija.

Seluruh perijinan dan juga yang berhubungan tentang tim akan menjadi tanggung jawan Bambang Pamungkas.

"Yang pasti harus tetap hormat karena dia atasan saya. Sekarang kalau izin-perizinan salah satunya harus izin ke Bepe. Jadi kita harus bisa membedakan berteman dengan kerjaan," imbuh pemain yang identik dengan nomor punggung 14 tersebut.

Punya Kedekatan dengan Pemain, Bambang Pamungkas Dinilai Layak Jadi Manajer Baru Persija Jakarta

Bambang Pamungkas memutuskan pensiun dari dunia sepak bola, Selasa (17/12/2019) malam, setelah Persija Jakarta kalah 1-2 dari Persebaya Surabaya di SUGBK.
Bambang Pamungkas memutuskan pensiun dari dunia sepak bola, Selasa (17/12/2019) malam, setelah Persija Jakarta kalah 1-2 dari Persebaya Surabaya di SUGBK. (Instagram/bepe20)

Ardhi Tjahjoko mendukung sosok Bambang Pamungkas menjadi penerusnya sebagai manajer tim Persija Jakarta di kompetisi musim depan.

Pria berpangkat Marsekal Pertama (Marsma) TNI AU itu sudah memutuskan mundur dari jabatannya sebagai manajer Persija, pada Senin (13/1/2020) kemarin.

Seperti diketahui, Ardhi Tjahjoko sudah mengemban jabatan sebagai manajer tim Persija sejak tiga musim terakhir.

Keputusan melepas jabatan sebagai manajer Persija sudah dipertimbangkan secara matang-matang oleh pria kelahiran Madiun, Jawa Timur, tersebut.

Setelah tidak lagi menjabat manajer Persija, Ardhi belum mendapatkan informasi dari manajemen klub mengenai sosok penggantinya.

Manajemen Persija masih mencari sosok yang tepat pengganti Ardhi Tjahjoko.

"Jujur saja, saya sebenarnya belum tahu siapa yang akan menjadi manajer Persija Jakarta pengganti saya," kata Ardhi Tjahjoko saat dikonfirmasi.

Di sisi lain, nama Bambang Pamungkas mulai ramai diperbincangkan menjadi sosok yang paling tepat menggantikan posisi Ardhi Tjahjoko.

Sosok pria yang akrab disapa Bepe itu dinilai sudah pantas mengemban tugas menjadi manajer Persija.

Secara umum, Ardhi tidak mempermasalahkan jika Bepe menjadi penerusnya menjadi manajer Persija.

"Kalau Bepe, ya mungkin saja bisa. Bagi saya tidak masalah kalau Bepe yang gantikan saya, menurut saya malah bagus," paparnya.

Pengalaman yang dimiliki Bambang Pamungkas diharapkan bisa menjadi pembimbing bagi tim Persija Jakarta.

Selain itu, sosok Bepe sudah lama berada di dalam tim dan sudah mengetahui semuanya tentang Persija Jakarta.

Untuk itu, Ardhi sangat mendukung jika manajemen Persija akhirnya menunjuk sosok Bepe sebagai manajer.

"Bepe kan juga mantan pemain Persija Jakarta, tentunya dia sangat mengetahui tentang keadaan tim di samping dapat memberikan masukan juga. Selain itu semua pemain masih respek terhadap Bepe," tutur Ardhi.

Di sisi lain, kabar penunjukan Bepe sebagai manajer baru diperkuat dengan kehadirannya pada saat latihan perdana di Lapangan PS AU TNI, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (13/1/2020) kemarin.

Saat itu, Bepe hadir dengan menggunakan pakaian rapih dan memantau aktivitas latihan Persija Jakarta.

Hingga saat ini, petinggi klub Persija masih belum bisa dikonfirmasi dan enggan membocorkan nama baru manajer klub di musim depan.(Tribunjakarta.com)



Bambang Pamungkas Persija Jakarta Liga 1


Loading...