Ada Guru hingga Pejabat Desa Jadi Pengikut Keraton Agung Sejagat ?? Simak Disini

Ada Guru hingga Pejabat Desa Jadi Pengikut Keraton Agung Sejagat ?? Simak Disini
(AyoSemarang.com : Google)
Editor: Epenz Hot News —Kamis, 16 Januari 2020 19:13 WIB

Terasjabar.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo terus mendata warga yang menjadi pengikut Keraton Agung Sejagat. Terungkap, para pengikut keraton itu berasal dari berbagai latar belakang profesi.

"Ada ASN yang terlibat, besok Februari sudah purna," ujar Asisten Sekda III Bidang Administrasi dan Kesra Pemkab Purworejo, Pram Prasetyo Achmad saat berbincang  di kantornya, Rabu (16/1/2019).

"Ada juga guru swasta dan perangkat desa di sana," imbuhnya.


Sejauh ini, kata Pram, para pengikut Keraton Agung Sejagat mengaku hanya ikut-ikutan. Sehingga saat ditanya apa makna kegiatan mereka, para pengikut mengaku tak paham.

"Dia tidak paham dengan langkah yang menyimpang," tutur Pram.


Pram menegaskan Pemkab Purworejo akan terus mendata dan berkoordinasi dengan pihak terkait. Tim yang terdiri dari psikolog dan psikiater juga sudah diturunkan untuk mendampingi para pengikut keraton tersebut.

"Sudah kita siapkan psikolog dan psikiater dari RSUD," jelasnya.

Saat ini 'Raja' dan 'Ratu' Keraton Agung Sejagat tersebut mendekam di tahanan Mapolda Jawa Tengah. Mereka dijerat pasal penipuan dan juga dianggap meresahkan warga di Desa Pogung, Purworejo.

Polda Jateng terus mendalami kegiatan keraton itu. Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iskandar Fitirana Sutisna mengatakan, setoran para pengikut kerajaan itu bervariasi bahkan ada yang sebesar Rp 110 juta. Ternyata mereka tidak mendapatkan gaji seperti apa yang dijanjikan saat perekrutan anggota keraton.

"Kami dalami dan lihat bahwa ada saksi yang katakan dia sudah keluarkan uang Rp 110 juta. Kemarin baru sebatas Rp 30 juta," kata Iskandar, Kamis (16/1).  Disadur dari Detik.com

Keraton Agung Sejagat Istana Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat Totok Santosa Fanni Aminadia Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo


Loading...