Oknum Ojol Akui Lakukan Prank Penusukan Demi Cari Perhatian Keluarga

Oknum Ojol Akui Lakukan Prank Penusukan Demi Cari Perhatian Keluarga
Kasat Reskrim Polresta Bandung AKP Agta Bhuwana Putra menunjukkan barang bukti prank penusukan yang dilakukan oknum ojol di Dago Resort, Jumat (10/1/2020).
Editor: Admin Teras Bandung —Jumat, 10 Januari 2020 13:48 WIB

Terasjabar.id - FAW (18), seorang ojek online (ojol), mengaku telah melakukan prank penusukan demi bisa membuat laporan palsu. Laporan palsu penganiayaan itu dilakukan FAW beberapa waktu lalu ke Polsek Cimenyan.

"Laporannya adalah terjadi penyaniayaan terhadap dirinya berupa penusukan di bagian perut," tutur Kasat Reskrim Polresta Bandung AKP Agta Bhuwana Putra, yang dilansir dari ayobandung.com, Jumat (10/1/2020).

Untuk memuluskan laporannya, Agta menjelaskan, FAW diam di di pinggir jalan di kawasan Dago Resort dalam keadaan pisau seperti menembus jaket ojol bagian perut.

"Dia bilang ditemukan oleh warga. Setelah dilakukan visum dan dilakukan penyidikan selama tiga hari, kami menyimpulkan kalau dia membuat laporan palsu," katanya.

FAW juga mengakui jika laporan yang dibuatnya tidaklah benar. Menurut Agta, FAW nekat membuat laporan palsu untuk mencari perhatian dari keluarganya.

"Ada masalah keluarga, jadinya mencari perhatian dengan membuat laporan seolah-olah menjadi korban penganiayaan," ujarnya.

Walaupun telah membuat laporan palsu, Polisi tidak menahan FAW. Menurut Agta, untuk sementara dia hanya diberi pembinaan.

"Dilakukan pembinaan, sambil menunggu arahan dari pimpinan," katanya.

Sebelumnya, video FAW yang disebut menjadi korban penusukan sempat viral di sosial media.


Oknum Ojol Prank Penusukan Cari Perhatian Keluarga Bandung


Loading...