Gagalnya Prank Suami ke Istri yang Berakhir di Meja Polisi, Kok Bisa ?? Simak Disini Guyss
Terasjabar.id - Kasus suami hilang di Malang berakhir antiklimaks. Kasus yang serius itu ternyata adalah prank. Sang suami sengaja mengerjai istrinya di hari ulang tahun sang istri.
Debby Maulana (35) akhirnya balik ke rumah pada Jumat (3/1) pukul 22.30 WIB. Kepada istrinya, Yosi Andika (32), Debby mengaku memang diculik. Setelah keluar dari rumah untuk ganti oli pada Rabu (1/1), Debby mengaku dibawa oleh seseorang.
Debby mengaku dibawa ke hutan di Bali dan disekap di sana. Debby akhirnya berhasil kabur dan pulang. Yosi pun percaya cerita itu. Mendengar cerita suaminya, Yosi langsung menelepon polisi.
Sebelumnya, Yosi telah melaporkan hilangnya Debby ke polisi. Itu setelah Yosi menerima pesan WhatsApp dari seseorang bernama Muhammad yang mengatakan bahwa Debby telah dibawa oleh seseorang di kawasan dam sungai Desa Klampok.
Polisi pun datang dan menginterogasi Debby soal penculikannya. Namun banyak kejanggalan di dalam cerita Debby. Setelah terus didesak, Debby akhirnya mengakui bahwa penculikan yang ia alami adalah prank.
"Akan tetapi keterangan tersebut tidak bisa dipertangungjawabkan karena alibinya tidak masuk akal, dan akhirnya Debby mengakui semua yang disampaikan adalah cerita bohong," ujar Kanit Reskrim Polsek Singosari Iptu Supriyono kepada detikcom, Minggu (5/1/2020).
Supriyono mengatakan Debby sengaja merancang pranknya untuk mengerjai Yosi yang berulang tahun di tanggal 1 Januari. Skenario telah dibuat dengan pergi ke Pulau Bali dan akan kembali pada 2 Januari 2020 atau selang satu hari setelah hari ulang tahun istrinya.
"Rencananya Debby memang ke Bali dengan naik bus malam, setelah sampai akan kembali pulang. Semua dilakukan, agar seakan menghindari hari ulang tahun istrinya yang jatuh pada 1 Januari," kata Supriyono
 Debby Maulana (kaus hitam) saat pra rekonstruksi (Foto: Istimewa) |
Setiba di Bali, Debby justru terkejut. Istrinya melapor ke polisi dan menduga dirinya telah menjadi korban penculikan. Kepanikan Debby bertambah, setelah kabar itu viral di media sosial.
"Akhirnya pulang seperti yang sudah direncanakan sebelumnya. Setiba di rumah, Debby membuat cerita bohong ke istrinya bahwa ia telah diculik. Dan si istri sempat percaya. Namun pada akhirnya tidak bisa dibertanggungjawabkan keterangan itu," sambung Supriyono.
Debby lalu meminta maaf kepada semua pihak yang telah dibuat gaduh atas prank-nya. Debby meminta maaf melalui twitter.
"Sebenarnya apa yang saya lakukan itu awalnya untuk memberikan kejutan ulang tahun istri saya pada tanggal 1 Januari. Namun saya tidak mengira kalau berita itu sampai dishare kemana-mana dan menjadi viral diseluruh media sosial atau masyarakat."
"Sekali lagi saya atas nama Debby Maulana bersama keluarga meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh lapisan masyarakat, netizen, relawan dan pihak kepolisian dan yang tak bisa saya sebutkan satu per satu," ucap Debby dalam permintaan maafnya di twitter.
Setelah kebohongan Debby Maulana terbongkar, Apakah Debby akan dijerat pidana?
Polisi sendiri akan melakukan gelar perkara untuk kasus ini. Hasil dari proses itu nantinya akan menjadi landasan untuk menindaklanjuti kasus yang melibatkan warga Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, itu.
"Soal ada tidaknya jeratan hukum, kami masih melakukan gelar perkara. Nanti ditunggu saja hasilnya," tandas Supriyono. Disadur dari Detk.com