Adam Maulana, Peraih 2 Medali Emas Cabor Silat O2SN Tingkat Nasional 2024

Adam Maulana, Peraih 2 Medali Emas Cabor Silat O2SN Tingkat Nasional 2024
Editor: Jajang Teras Garut —Minggu, 25 Agustus 2024 14:55 WIB

TERASJABAR.ID - Selaras dengan cita-citanya menjadi atlet pencak silat dunia, Adam Maulana kelahiran Garut, 14 Juni 2012 ini merupakan siswa kelas VI, SDN 1 Sukawargi, dan telah berhasil mencetak prestasi yang luar biasa dengan meraih 2 Medali Emas Cabor Silat O2SN Tingkat Nasional 2024.

Anak dari pasangan Wawan S. dengan Yani S, memiliki hobi berolahraga, kini tinggal di Kp. Campaka Sukawargi, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat.

Melalui WhatsApp pada Minggu (25/8/2024). Adam mengungkapkan, yang menjadi motivasi terbesarnya dalam meraih prestasi ini yaitu jangan berhenti untuk terus berlatih, terus tingkatkan rasa ingin dari diri sendiri, tetap rendah hati dan beryukur ketika telah meraih prestasi yang diinginkan tercapai.

Ia punya tips atau strategi dengan berlatih yang tekun dan penuh tanggung jawab serta disiplin. Menurutnya, berlatih bukan hanya saat akan ada event saja, tetapi berlatih dari jauh-jauh hari, karena ketika dipanggil atau ada event yang mungkin mendadak sudah siap.

"Saya membagi waktu dengan cara menggunakan waktu tersebut sebaik baiknya dan sesuai hal hal yang sudah dilakukan setiap harinya, seperti sekolah, sekolah agama, latihan, mengaji, latihan lagi dan terus seperti itu,' ungkapnya.

Ia juga punya metode khusus dalam belajar agar lebih efektif, dengan menciptakan suasana belajar yang nyaman, melakukan latihan dan mengulang materi yang belum paham, istirahat yang cukup.

Tantangan yang pernah dihadapinya dalam perjalanan meraih prestasi adalah dengan menjaga agar penampilan tetap konsisten. Berlatih setiap hari pagi, sore dan malam, serta menjaga agar tubuh tetap sehat dan bugar, juga menjaga pola makan.

Sedangkan cara mengatasi rasa lelah atau bosan saat belajar, ia memotivasi diri sendiri, meningkatkan kemauan belajar atau berlatih. Serta meluangkan waktu untuk hiburan, atau jalan-jalan untuk menghindari bosan saat latihan.

Keluarga, teman, atau guru sangat mendukungnya serta sangat mendorong untuk bisa seperti ini. Adam berharap melalui prestasi ini keinginan masuk tim Nasional pencak silat indonesia terkabulkan.

"Insyaallah saya melihat diri saya 5 atau 10 tahun yang akan datang, akan menjadi atlet yang sukses, membanggakan kedua orang tua, saudara, agama, dan tanah air Indonesia," ucapnya.

Ia mengungkapkan, prestasi yang paling berkesan adalah O2SN 2024, dari awal penyisihan kecamatan, kejuaran tingkat kabupaten, kejuaran tingkat Provinsi, dan terakhir kejuaran tingkat Nasional.

"Alhamdulillah saya bisa memenangkan semuanya, menjadi juara 1," ungkapnya.

Apa pelajaran terbesar yang kamu dapat dari pengalaman berprestasi ini?

Menurutnya, yang menjadi pelajaran terbesar dari pengalaman berprestasi ini, tidak meremehkan lawan, tidak mudah puas dengan hasil yang sudah ada, selalu mengevaluasi diri, pengorbanan tenaga, pikiran, dan waktu untuk tujuan mulia atau usaha yang sukses.

Kesuksesan inipun tak menjadikan untuk dirinya sendiri, ia memotivasi juga teman-temannya agar mereka juga semangat berprestasi.

"Kejarlah apa yang kamu cita-citakan dari sekarang, tidak ada kata terlambat untuk mewujudkannya. Menjadi diri sendiri, tidak cepat puas, belatih dengan sungguh-sungguh dan menjadi pribadi yang selalu rendah hati," ucapnya.

Adam berpesan, tanamkan dalam diri kita semua, kesuksesan tidak bisa diraih dengan kita diam begitu saja. Konsisten dalam berlatih, memilah memilih dalam bergaul, yang paling penting memiliki tempat atau pelatih yang bagus guna menunjang latihan dan penampilan kita. Bangun dan wujudkan satu persatu. ***Jajang Sukmana

Kabar Wiyata Siswa Berprestasi


Loading...