Tasyakur Bini'mah Menjelang Purna Bakti, Tintin Surtini, S.Pd., M.Pd.
TERASJABAR.ID - "Terima kasih atas support dan kolaborasinya telah menjadi tim yang solid". Demikian ungkapan Koordinator Pengawas SD, Tintin Surtini, S.Pd., M.Pd., pada Tasyakur Bini'mah Menjelang Purna Bakti bersama keluarganya yang berlangsung di Jl. Cipanas Baru, Pananjung, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat pada Sabtu (10/8/2024).
Tasyakuran dihadiri oleh Dedah Maryonah, M.Pd., (purna bakti) beserta suami, jajaran pengawas SD, para kepala sekolah, Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Tarogong Kidul, Ajat Sudrajat, S.Pd., M.Pd., Ketua KPPS Kabupaten Garut, Jejen, M.Pd., Korwil Garut Kota, Drs. H. Jujun Junaedi, M.Pd., dan Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Bambang Sumpena, S.Pd.
Kenang-kenangan pun diungkapkan diantaranya oleh Ketua KPPS, Ketua PGRI Cabang, Ketua K2S, Korwil, Pengawas, Korwil, dan lainnya.
Elin Ruslina, S.Pd., M.Pd., mewakili para pengawas SD mengatakan, kehadirannya bersama seluruh kepala sekolah untuk mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas dedikasi luar biasa dari Bunda Tintin, yang akan memasuki masa purna bakti tepatnya 1 September 2024.
"Perjalanan beliau sebagai pengawas telah mencerminkan komitmen, integritas, dan profesionalisme yang patut di teladani," ungkapnya.
Menurutnya, selama bertahun-tahun, Bunda Tintin telah memberikan kontribusi yang sangat berarti. Beliau tidak hanya menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, tetapi juga menjadi panutan dan sumber inspirasi bagi banyak orang.
"Keberanian dan ketekunan beliau dalam menghadapi berbagai tantangan menunjukkan betapa luar biasanya dedikasi terhadap pekerjaan dan kepada seluruh rekan kerja," terangnya.
Pihaknya sangat menghargai setiap momen yang telah dibagikan, setiap nasihat yang diberikan, setiap kerja keras yang telah ditunjukkan, dan pihaknya juga merasa bersyukur atas segala pencapaian dan kontribusi beliau
"Kami berdoa agar masa purna bakti ini membawa kebahagiaan, kesuksesan baru dalam kehidupannya, penuh dengan kesehatan, kebahagiaan, keberkahan, dan semoga segala usaha serta pengabdian yang telah dilakukan mendapatkan balasan yang setimpal," tandasnya.
Sementara menurut Jejen, pihak merasa kehilangan dua sosok pengawas yaitu Dedah Maryonah, dan Tintin Surtini yang dinilai sangat tegas, penuh dedikasi dan motivasi dalam menjalankan tugasnya.
"Ketegasan beliau baru terasa sekarang, ternyata mereka sangat sayang pada kita, supaya menjadi orang yang benar dan disiplin," pungkasnya.
Tintin Surtini mengucapkan terima kasihnya kepada semua yang telah datang memenuhi undangannya, dan dukungannya selama menjalankan tugas.
"Saya memohon maaf, jika selama menjalankan tugas ada kekurangan, ada kekhilafan, dan itu semua semata-mata hanya menjalankan tugas," ucapnya.
Menurutnya, ilmu yang diterapkan atau disampaikannya itu hanyalah alakadarnya. Ia mengucapkan terima kasihnya kepada dinas pendidikan yang telah memberikan tugas dengan menjadi pengawas.
"Sekali lagi, saya mohon maaf jika selama tugas ada kesalahan, semoga Tarogong Kidul tetap berprestasi, Tarogong Kidul tetap di hati," tandasnya. ***Jajang Sukmana