Pentas Kolaborasi Seni Budaya Betawi dan Garut

Pentas Kolaborasi Seni Budaya Betawi dan Garut
Mia Herlina selaku Sekdis Parbud Garut mewakili Kadis bersama Kadis Kebudayaan DKI Jakarta membuka secara resmi kegiatan dengan bersama-sama memukul alat musik Terbang/Rebana pada Jumat (23/2/2024).
Editor: Jajang Teras Garut —Jumat, 23 Februari 2024 20:39 WIB

TERASJABAR.ID - Geliat sosialisasi hingga pelaksanaan dari Undang-Undang No. 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan kian terasa dari pusat hingga ke daerah. Responnya tidak hanya berupa seminar untuk sosialisasi, tetapi juga lebih menjurus pada aplikasinya seperti yang belum lama diselenggarakan oleh Direktorat Kebudayaan Kemendikbud Ristek Dikti RI yakni Musyawarah Nasional Dewan Kesenian/Kebudayaan se-Indonesia.

Nampaknya sejurus dengan hal Pemajuan Kebudayaan ini, Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jaya menyelenggarakan kegiatan untuk mempertunjukan kesenian khas Betawi ke daerah, dalam hal ini ke Kabupaten Garut yang disambut dengan penuh kegairahan oleh Ikatan Alumni Institut Seni Budaya Indonesia (IA ISBI) Bandung Pengurus Wilayah Jawa Barat, Komisariat Daerah Garut dengan serta merta menggandeng Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut dan Dewan Kesenian Garut (DKG).

Kegiatan bertajuk “Pergeralan Kolaborasi Seni Budaya Daerah Jakarta dan Garut” diselenggarakan untuk memberikan apresiasi seni bagi kalangan milenial/generasi muda dan masyarakat Kabupaten Garut untuk penguatan rasa senang dan cinta akan produk kebudayaan bangsa Indonesia yang beragam ini dilaksanakan pada Jumat, 23 Februari 2024, pukul : 14.00 – 17.00 WIB di Gedung Art Center, Jl. Proklamasi, Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.

Pada pergelaran tersebut akan ditampilkan kesenian dari Jakarta yakni Orkes Melayu, Tari Renggong Manis dan Lenong Betawi dari Sanggar Sinar Betawi yang akan berkolaborasi dengan Grup “OKE” dari Kabupaten Garut yang pernah menjadi Juara 1 Lomba Lawak TPI (sekarang MNC TV).

Sedangkan kesenian yang akan ditampilkan dari Kabupaten Garut adalah Karawitan Degung Kreasi dari Sanggar Maniloka, dan Grup Band “Vixs and Friend” yang bernuansa Pop Indonesia kekinian dan Grup Band “Nu Koes” yang mewakili Pop Indonesia lama, sehingga berimbang antara generasi milenial dengan generasi lawas dari bentuk sajian yang bernuansa tradisi maupun kekinian.

Diharapkan dengan adanya kunjungan “muhibah kebudayaan” ini pertukaran seni dan budaya antara Jawa Barat dan DKI Jaya, atau antara Sunda dan Betawi kian harmonis memfilter gencarnya serangan budaya global ke tanah Nusantara.

Kegiatan ini pun direspon positif oleh Kepala KCD Pendidikan Wil.XI Jabar, Drs.Aang Heryana, MPd. dengan menerbitkan surat himbauan kepada beberapa Kepala SMA & SMK yang berlokasi sekitar/tidak jauh dari Art Center, yakni SMKN 3 Garut, SMKN 13 Garut, SMK YPPT Garut, SMK Al-Hikmah Garut, SMAN 6 Garut, SMAN 11 Garut, dan SMKN 2 Garut untuk mengerahkan siswa-siswinya mengapresiasi kegiatan pergelaran seni-budaya ini.

Sementara Ir. Hj. Luna Avriantini, MT., selaku Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut menyambut baik kegiatan ini sebagai sebuah bagian dari rangkaian Peringatan Hari Jadi Kab.Garut ke-211.

Bahkan kata Hj. Luna, Kadis Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta sengaja berkunjung lebih dulu ke Kantor Disparbud Garut sebelum menghadiri acara "Pergelaran Kolaborasi Seni Budaya Daerah Jakarta dan Garut" di Art Center. ***Irno Sukarno

Seni Budaya


Loading...