7 Jenis Ular Pohon yang Ada Di Indonesia, Jangan Asal Pegang ! Ada yang Memiliki Bisa

Terasjabar.id - Penyuka reptil terutama ular? Mau tahu apa saja jenis ular pohon di Indonesia maupun daerah lain? 

Sebagai salah satu reptil yang paling banyak jenisnya, habitat ular bisa sangat bermacam-macam. Mulai hutan sampai gurun pasir, kita akan dengan mudah menemukan spesies ular.

Salah satu tempat yang kerap dijadikan sebagai habitat utama oleh ular adalah pohon. Mereka kerap bertengger di sana sembari menunggu mangsa.

Untuk Sobat Pintar yang ingin tahu apa saja jenis ular pohon, simak daftar ularnya di bawah ini!

Jenis Ular Pohon

Berikut ini adalah beberapa jenis ular di pohon yang bisa kamu temukan ketika sedang berpetualang. Sebaiknya kamu waspada sehingga tidak panik ketika bertemu dengan mereka!

1. Ular Gadung (Ahaetulla Prasina)

Di urutan pertama ada ular gadung, jenis ular pucuk yang paling sering ditemui. Persebarannya cukup luas, mencakup Asia Selatan hingga wilayah kepulauan Nusantara.

Nama gadung diambil dari bentuknya yang menyerupai pucuk tanaman gadung. Panjang tubuhnya sekitar 1 hingga 1.5 meter, walaupun ada ular gadung yang memiliki panjang hingga 2 meter.

Sama seperti kebanyakan jenis ular pucuk, kepalanya berbentuk runcing seperti anak panah. Ekornya yang panjang berfungsi agar tubuhnya bisa bertengger di ranting pohon dengan kuat.

Kebanyakan ular gadung berwarna hijau daun atau hijau kelabu, dengan tepian sisik berwarna putih, hitam, atau bahkan biru pucat. Dalam bahasa Inggris, ular ini dikenal dengan nama oriental whip-snake.

2. Ular Pucuk Hidung Panjang (Ahaetulla Nasuta)

Masih termasuk ke dalam kategori ular pucuk, ular pucuk hidung panjang (dikenal juga sebagai long-nosed whip snake) adalah jenis ular kecil lainnya yang hidup di daerah India dan sebagai Asia Tenggara.

Warna tubuhnya yang hijau sangat cocok dengan habitatnya yang hidup di atas pohon. Mereka akan melakukan kamuflase agar mangsanya tidak mengetahui keberadaannya. Mereka kerap memangsa kadal, katak, dan binatang kecil lainnya yang hidup di pohon.

Ular pucuk hidung panjang ini termasuk jenis ular pohon yang berbisa, tapi memiliki pupil horizontal. Hal ini unik mengingat kebanyakan ular berbisa memiliki pupil vertikal. 

Bisanya dapat menyebabkan beberapa gejala seperti pembengkakan, tapi tidak sampai menyebabkan kematian.

3. Ular Pucuk Melayu (Ahaetulla Mycterizans)

Ular pucuk melayu atau Malayan vine-snake merupakan ular pohon lain yang bisa kamu temukan. Warna tubuhnya hijau kekuningan menyerupai daun kelapa. Pada bagian sisi sisik, terdapat corak berwarna kehitaman.

Kamu bisa menemukan ular ini di Thailand bagian selatan, Malaysia, Singapura, serta Indonesia terutama di Sumatra dan Jawa. Mereka jarang ditemukan, tidak seperti ular gadung. 

Mereka biasanya hidup di pedalaman hutan dataran rendah dan memilih pepohonan yang dekat dengan sumber air. Mangsa utama mereka adalah cecak pohon, kadal kecil, dan katak/kodok kecil.

4. Ular Tali Papua (Dendrelaphis Calligastra)

Selanjutnya ada ular tali papua yang merupakan spesies ular tali endemik di Pulau Papua dan pulau-pulau sekitarnya. Ukurannya tidak terlalu panjang, hanya sekitar 1.2 meter.

Bagian atas kepalanya berwarna cokelat seperti perunggu, sedangkan bagian bawah tubuhnya berwarna putih kekuningan. Habitat utamanya berada di hutan hujan di ketinggian 1.500 meter dpl dengan vegetasi yang lebat.

Mereka aktif di siang hari dan berkeliaran di pepohonan, tanaman, atau semak-semak yang dekat dengan sungai atau sumber air lain. Sama seperti kebanyakan ular yang ada di daftar ini, mereka akan memipihkan lehernya jika merasa terancam.

5. Ular Paku (Dendrelaphis Formosus)

Tersebar di region Sunda (Indonesia bagian barat dan Semenanjung Malaya), ular paku adalah jenis ular pohon lainnya. Namanya diambil karena mereka sering ditemukan berkeliaran di tumbuhan paku liar.

Coraknya yang berwarna cokelat zaitun sangat indah, sehingga dalam bahasa Inggris mereka disebut sebagai Elegant Bronze-back. Ukuran tubuhnya ramping dengan panjang sekitar 1.5 meter. Matanya berukuran besar dan memiliki tiga garis hitam lateral di bagian belakang tubuh.

Ular ini jarang ditemukan dan hanya beraktivitas di atas pohon. Mereka tidak akan turun ke tanah kecuali untuk mencari mangsa atau meminum air. Makanan utama mereka adalah kadal pohon.

Ular paku berkembang biak dengan cara bertelur dengan jumlah telur sekitar 6 - 8 butir untuk sekali reproduksi. Telur ular paku akan menetas setelah diinkubasi sekitar 13- 17 pekan lamanya.

6. Ular Tambang (Dendrelaphis Pictus)

Selanjutnya ada ular tambang, jenis ular pohon yang berasal dari familia Colubridae. Mereka tersebar luar mulai dari India hingga kepulauan Nusantara.

Secara fisik, ular ini memiliki panjang hingga 1.4 meter dengan bagian tubuh atas berwarna kecokelatan. Pada puncak badannya terdapat warna perunggu, sedangkan di bagian sisi terdapat garis tipis berwarna kehitaman.

Sama seperti ular gadung, ular tambang adalah jenis ular yang mudah dijumpai. Aktif di siang hari, mereka akan lebih banyak menghabiskan waktu di pepohonan. Ular ini berbisa, namun tidak sampai membahayakan manusia.

7. Ular Pohon Cokelat (Boiga Irregularis)

Berasal dari genus Boiga, ular pohon cokelat dapat ditemukan di Indonesia bagian timur, Australia, dan Kepulauan Melanesia. Panjang tubuhnya bisa mencapai 2.3 meter dengan kepala yang lebih besar dari leher.

Tubuh bagian atas dari ular ini berwarna cokelat muda atau cokelat kelabu yang disertai dengan belang-belang berwarna cokelat yang lebih gelap. Tidak hanya sisiknya, matanya pun berwarna cokelat pucat dengan pupil vertikal berwarna hitam.

Hewan ini menjadi masalah di daerah Guam. Alasannya, ular ini datang ke Guam dengan menyusup ke kapal milik tentara Amerika Serikat ketika Perang Dunia II. Karena tidak memiliki pemangsa alami, keberadaannya pun memengaruhi ekosistem di sana.

Itulah tadi beberapa jenis ular pohon yang bisa ditemukan di berbagai daerah. Ada yang berbisa, ada yang tidak berbisa.

Apa masih ada ular pohon lain yang belum PetPi sebutkan? Tulis di kolom komentar, ya!

(Sumber: Pintarpet) 

Reptil Ular Pohon Indonesia Jenis Ular Pohon Viral Indonesia Habitat Ular Pohon